TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Gelandang Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu menunggu kepastian digelarnya Indonesia Super Competition (ISC) yang digagas oleh PT Liga Indonesia.

ISC digadang-gadang akan dilaksanakan sebagai pengganti Liga Super Indonesia (LSI) yang sulit digelar, karena tidak dapat izin dari pemerintah.

Belum adanya kepastian bisa digelarnya ISC membuat Ramdani enggan membicarakan masa depannya di tim Macan Kemayoran, julukan Persija.

"Saat ini saya belum bisa ngomong apakah akan tetap di Persija atau bergabung dengan tim lain. Yang terpenting adalah kepastian digelarnya ISC atau LSI. Kalau sudah ada kepastian, barulah saya mau bicara soal akan bergabung ke klub mana," kata Ramdani kepada Harian Super Ball.

Ramdani menerangkan, dirinya membutuhkan pernyataan resmi dalam bentuk surat resmi terkait kepastian ISC atau LSI.

"Saya kapok berharap. Seperti tahun lalu, katanya akan digelar kompetisi LSI, tetapi nyatanya nggak bisa. Jangan-jangan seperti itu lagi. Makanya, saya belum berani bicara soal klub. Kalau sudah ada pengumuman resmi, barulah saya akan memberitahukan akan bergabung dengan klub mana," terang Ramdani.

Soal kemungkinan besar izin ISC akan diberikan oleh pemerintah, karena tidak menggunakan nama LSI, Ramdani berujar, itu bukan suatu jaminan.

"Dari dulu juga begitu. Katanya ada jaminan tetapi tetap saja kompetisi tidak bisa digelar. Jangan-jangan ISC bisa seperti itu juga. Saya sudah capek berharap. Makanya saya tunggu saja bagaimana keputusannya. Apakah turnamen jangka panjang, ISC benar-benar dapat izin dan bisa digelar atau tidak. Kalau benar bisa diselenggarakan, say akan umumkan membela tim mana," ujar Ramdani.

Ramdani mengaku, dirinya telah melakukan komunikasi dengan beberapa klub termasuk Persija.

Namun tetap belum ada kepastian. Ini yang membuatnya enggan membicarakan nasibnya di Persija.

Ramdani pun tidak mengetahui kabar ada pemanggilan oleh manajemen Persija pada 4 Februari 2016.

"Saya belum tahu informasi perkembangan Persija. Katanya ada pertemuan dengan pemain tetapi saya tidak tahu. Saya juga tidak tahu akan segera ditunjuknya pelatih asing. Selama ini tidak ada komunikasi. Jadi saya tidak bisa ngomong progres persiapan Persija jelang ISC nanti," tutur Ramdani.

Ramdani menyarankan, sebelum membentuk tim atau menggelar latihan sebaiknya klub mendapat kepastian terkait ISC.

Syukur-syukur kalau ternyata LSI bisa digelar kembali.

"Saat ini yang dibutuhkan adalah kepastian. Jangan seperti sebelumnya yang gagal menggelar kompetisi resmi. Kalau sudah ada kepastian secara resmi, pemain pasti akan sangat senang dan siap. Saya akan mengumumkan tetap di Persija atau pindah ke klub lain, jika sudah ada pernyataan resmi dari PT Liga Indonesia atau pemerintah," papar Ramdani.

Bagi Ramdani, dirinya bisa menjelaskan dengan gamblang kalau semuanya sudah jelas. Tetapi kalau masih dalam tahap wacana atau rencana, dirinya enggan bicara.

"Dengan kondisi sepak bola masih seperti ini membuat saya sulit bicara. Harapannya tetap sama seperti pemain lain, yaitu konflik bisa selesai dan sepak bola kembali normal. Kemajuan sepak bola kita dipengaruhi oleh bisa digelarnya kompetisi resmi," jelas Ramdani.