Kenangan Manis Ezequiel Garay dan Axel Witsel di Benfica
Witsel memperkirakan Stadion Da Luz akan penuh dengan pendukung Aguias, julukan bagi Benfica, sehingga pertandingan itu akan sulit
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Benfica memberikan kenangan yang menyenangkan bagi Ezequiel Garay dan Axel Witsel.
Maka tak mengherankan jika dua pemain Zenit St Petersburg ini senang bisa kembali ke Estadio da Luz, nama populer Estádio do Sport Lisboa e Benfica.
"Benfica membuat nama saya mendunia. Sangat menyenangkan bermain bersama mereka. Fantastis. Sayangnya saya tak berhasil mempersembahkan gelar juara Liga Portugal bagi mereka," kata gelandang asal Belgia itu.
Baca Juga: Momentum Chelsea di Laga Lawan Paris Saint-Germain
Witsel memperkirakan Stadion Da Luz akan penuh dengan pendukung Aguias, julukan bagi Benfica, sehingga pertandingan itu akan sulit.
"Semoga mereka menyambut saya dengan baik, sebab pertandingan ini akan sulit. Namun, kami harus memperoleh hasil positif, dan menyelesaikannya di St Petersburg," katanya.
Witsel optimistis Zenit akan melaju ke babak 8 besar kompetisi ini, sebab cuaca Rusia akan membantu mereka di laga leg 2.
"Saya membutuhkan 6 bulan untuk beradaptasi dengan suhu dingin di sini," katanya.
Sementara itu, Garay terkenang-kenang pada kebaikan para pendukung Benfica dan pihak klub.
Makanya dia akan memanfaatkan kunjungan ke Lisabon ini untuk melepas kangennya. Hanya saja kali ini dia datang sebagai lawan.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Selasa (16/2/2016)