Mamadou Sakho Menangis Tersedu-sedu
Tangisan itu adalah tumpahan kekesalan pria berkebangsaan Prancis itu, karena ditarik keluar oleh Juergen Klopp, Pelatih Liverpool, di menit ke-24
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Mamadou Sakho akhirnya hanya bisa menangis tersedu-sedu di bangku cadangan.
Meskipun kepalanya tersembunyi di balik jaket Liverpool, yang membuat tulisan "Garuda Indonesia" terbaca dengan jelas, namun bahu Sakho yang berguncang-guncang menunjukkan bek Liverpool setinggi 1,87 meter itu sedang menangis.
Apalagi seorang staf Liverpool berada di sampingnya, berusaha menenangkannya.
Tangisan itu adalah tumpahan kekesalan pria berkebangsaan Prancis itu, karena ditarik keluar oleh Juergen Klopp, Pelatih Liverpool, di menit ke-24, laga final Piala Liga 2015-2016.
Padahal pertandingan itu adalah laga perdananya di Stadion Wembley, dan Sakho ingin tampil maksimal.
Namun, alasan Klopp mengeluarkan Sakho kuat, yakni atas permintaan dokter tim, yang khawatir Sakho mengalami gegar otak.
Sebelumnya Sakho berbenturan kepala dengan Emre Can, dan dokter sudah memintanya untuk keluar. Hanya saja Sakho keras kepala, dan ngotot bermain.
Sakho sempat bermain beberapa menit, namun begitu gawang Liverpool nyaris dibobol Sergio Aguero di menit ke-23, karena Sakho terlihat gamang waktu akan mencegat striker Manchester City itu, Klopp langsung menariknya keluar.
Sakho sempat adu argumentasi dengan Klopp, tapi dia kalah dan berjalan ke bangku cadangan sambil membanting botol. Dan, menangis adalah caranya menumpahkan kekesalan.
Berita Ini Juga Dimuat HARIAN SUPER BALL, Selasa (1/3/2016)