TRIBUNNEWS.COM - Wilfredo Daniel Caballero hanya tampil dalam 19 laga Manchester City sejak direkrut dari Malaga pada Juli 2014 lalu.

Padahal kiper berusia 34 tahun tak pernah menjadikan kiper cadangan sebagai tujuan kedatangannya ke Inggris.

Wilfredo Caballero adalah kiper andalan Malaga selama tiga musim bersama tim dari Liga Spanyol itu. Pemain asal Argentina itu tampil dalam 117 laga.

Ketika Manuel Pellegrini memboyongnya ke Etihad, Caballero berharap kariernya bakal lebih cemerlang di Liga Inggris. Namun apa boleh buat, kenyataan tak seindah harapan. Dalam skuad Citizens sudah ada Joe Hart yang menjadi kiper utama.

Pada musim pertama Caballero, dia hanya tampil tujuh kali sebagai starter dari total 51 laga yang dijalani City di semua kompetisi.

Pellegrini hanya memberinya panggung di dua kompetisi domestik; Piala FA dan Piala Liga. Sisanya, Cabellero lebih banyak duduk di bangku pemain pada laga Liga Inggris.

Musim ini, Caballero tampil sedikit lebih banyak, 12 laga, seiring dengan performa apik City di Piala Liga. Pemain yang akrab disapa dengan panggilan "Willy" itu bahkan menjadi pahlawan City ketika mengalahkan Liverpool lewat adu penalti pada laga final dan mengantar pasukan Biru Langit sebagai juara Piala Liga.

Namun itu semua tak cukup membuat Cabellero berpuas hati. Dia ingin lebih. Ingin menjadi kiper nomor satu lagi.

"Sangat nggak enak menjadi kiper kedua. Sejak saya bergabung dengan City, saya harus terus berjuang mendapatkan tempat pertama. Hart menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Tetapi saya tetap menginginkan posisi nomor satu," ujar Cabellero seperti dikutip The Sun.

Sekarang, Caballero berusaha bersikap realistis. Dengan rencana kedatangan pelatih baru City pada musim depan, persaingan untuk menjadi kiper utama bakal kian keras.

Dia bukan cuma harus bersaing dengan Hart, tetapi juga dengan kiper baru yang kemungkinan besar juga akan didatangkan ke Etihad.

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Minggu (6/3/2016)