Gara-gara Bom, Dieumerci Mbokani Batal Pulang
Mbokani sedang dalam perjalanan pulang ke negaranya ketika dua bom bunuh diri meledak di Bandara Zaventem, Brussel, Selasa kemarin
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Serangan bom yang mengguncang Brussel, Belgia, menjadi pengalaman buruk bagi Dieumerci Mbokani.
Striker internasional Kongo itu sedang dalam perjalanan pulang ke negaranya ketika dua bom bunuh diri meledak di Bandara Zaventem, Brussel, Selasa kemarin.
Mbokani berada di Brussel lantaran sedang ada urusan dengan dua klub Liga Belgia, Standard Liege dan Anderlecht.
Pemain Dynamo Kiev yang sedang dipinjamkan ke tim Liga Inggris, Norwich City itu, akan terbang ke kampung halamannya di Kongo ketika serangan bom terjadi Bandara Zaventem, pukul 8 pagi waktu setempat.
Untungnya, pemain berusia 30 tahun itu selamat. Hal itu diungkapkan dalam pernyataan resmi yang dilansir Norwich City, kemarin.
"Kami memastikan Dieumerci Mbokani memang berada di Bandara Zaventem, Brussel, ketika serangan bom terjadi. Pemain pinjaman dari Dynamo Kiev itu tidak terluka, namun terguncang akibat tragedi itu yang memakan banyak korban meninggal dan luka-uka. Kami berhasil melakukan kontak dengan Dieumerci, dan pemain itu sudah tiba dengan selamat di rumah bersama keluarganya," demikian pernyataan Norwich.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Rabu (23/3/2016)