Romario: Selamat Jalan Guru
Mantan penyerang Barcelona,Romario Faria, merasa kehilangan karena meninggalnya legendaBarcelona, Johan Cruyff.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Imadudin Robani Adam
TRIBUNNEWS.COM, BRASIL - Mantan penyerang Barcelona,Romario Faria, merasa kehilangan karena meninggalnya legendaBarcelona, Johan Cruyff.
Romario mengakui jika Cruyff merupakan salah satu teman hidupnya.
"Hari ini dunia sepak bola kehilangan salah satu ikon terbesarnya," kata Romario dilansir dari FourFourTwo.
"Saya merasa kehilangan. selamat jalan, selamat istirahat dalam damai sang guru Johan Cruyff," tambah Romario.
Romario pindah ke Barcelona dari PSV pada tahun 1993.
Di sana Romario dilatih oleh Cruyff yang menerapkan pola tiki-taka di Barcelona.
Romario berada di Barcelona hingga tahun 1995.
Johan Cruyff meninggal akibat kanker paru-paru yang dideritanya.
Cruyff merupakan perokok berat sampai pada tahun 1991.
Di usia yang ke-44, Cruyff berhenti merokok karena mengidap penyakit jantung.
Cruyff mendapatkan tiga kali penghargaan pesepak bola terbaik dunia dari tahun 1973-1978.