TRIBUNNEWS.COM - Arema Cronus tidak mau santai kala menghadapi Persipura Jayapura di laga pemungkas Grup B Piala Bhayangkara 2016, Minggu (27/3/2016).

Kendati sudah menggenggam tiket semifinal dan Mutiara Hitam sudah pasti tersingkir, tetapi Singo Edan tetap serius saat menjalani duel di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, itu.

Arema bernafsu mengukuhnya dirinya sebagai pemuncak klasemen Grup B. Posisi Arema masih mungkin disalip PS Polri yang ada di posisi runner-up.

Arema ingin menjadi juara grup karena ingin menjadi tuan rumah babak semifinal. Mereka ingin menjamu Persib Bandung atau Sriwijaya FC Palembang, di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Pelatih Arema, Milomir Seslija, mengingatkan timnya agar tidak menganggap laga malam ini sebagai formalitas.

"Tidak ada pertandingan formalitas. Kami akan serius dan tidak memandang lawan Persipura sebagai pertandingan santai," ujar pelatih yang biasa Milo itu.

Namun, Milo bakal merotasi pemainnya guna menjaga kebugaran mereka. Kendati bakal melakukan rotasi, Milo yakin itu tidak akan mereduksi kekuatan Singo Edan.

"Saya ingin Arema mengakhiri fase grup dengan hasil terbaik. Tentu saja juara grup penting artinya. Lawan Persipura nanti, Arema tetap akan bermain menyerang, karena itu pilihan terbaik bagi kami. Saya yakin Persipura masih menjadi lawan yang sulit," ujar pelatih asal Bosnia itu.

Sementara Pelatih Persipura, Osvaldo Lessa, mengatakan, timnya masih terus fokus meningkatkan performa.

Katanya, Mutiara Hitam belum menunjukkan potensi terbaiknya selama tampil di Piala Bhayangkara.

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Minggu (27/3/2016)