TRIBUNNEWS.COM - Eric Dier seperti terbang ke awan setelah dia memperkuat Inggris melawan juara dunia Jerman, Minggu (27/3/2016).

Dier memainkan penampilannya yang ketiga bersama Tim Nasional Inggris dalam uji coba melawan juara dunia Jerman, Minggu (27/3/2016), di Stadion Olimpiade.

Ini kali kedua gelandang berusia 22 tahun tersebut menjadi starter atau pemain utama Three Lions.

Uji coba ini juga jadi peluang bagi pemain bintang Tottenham Hotspur tersebut untuk memberikan pesan kepada Pelatih Roy Hodgson bahwa dia pantas ikut ke putaran final Piala Eropa di Prancis, yang dimulai Juni mendatang.

Pada menit ke-91 uji coba di Berlin itu, Dier menyambut umpan dari sepak pojok Jordan Henderson dengan sundulan keras, menaklukkan kiper nomor satu Jerman Manuel Neuer.

Itu merupakan gol pertama Dier bagi negaranya, sekaligus menjadi penentu kemenangan pasukan Tiga Singa atas Jerman 3-2.

Sebelum gol Dier, Inggris sempat tertinggal 0-2 setelah gawang mereka dibobol Toni Kroos dan Mario Gomes.

Inggris bangkit di babak kedua dan menyamakan kedudukan melalui tendangan datar Harry Kane dan gol brilian dari Jamie Vardy.

Dier girang luar biasa, karena golnya jadi penentu.

Dier mengatakan, prosesi golnya merupakan rutinitas yang sering dia lakukan dalam sesi latihan timnas.

"Saya bilang kepada Henderson untuk menempatkan bola ke tiang dekat, dia sering melakukan itu," tutur Dier.

"Dia memang menempatkan bola ke tiang dekat dan kepala saya bisa menyundul bola dengan keras. Saya sangat senang," tambahnya.

Dier berharap penampilan tersebut akan membuatnya mendapatkan kesempatan menjadi starter lagi saat melawan Belanda, Rabu (30/3/2016), di Stadion Wembley.

Bermain rutin sebagai starter, Dier akan mendapatkan kesempatan besar untuk tampil di Prancis, 10 Juni hingga 10 Juli mendatang.