TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Kondisi sepak bola nasional yang sedang jalan di tempat akibat konflik yang tidak kunjung selesai ternyata tidak membuat pihak-pihak tertentu untuk menggelar pertandingan eksibisi internasional.

Grande Evento Indonesia bekerjasama dengan MNCTV akan menggelar pertandingan eksebisi internasional antara Italian Legen melawan Primavera Baretti di Stadion Gelora Bung Karno pada 21 Mei 2016 pukul 20.00.

Pertandingan nanti akan menghadirkan legenda sepak bola Italia, seperti Alessandro Del Piero, Angelo Peruzzi, Marco Materazzi, Ciro Ferrara, Massimo Ambrosini, Fabio Cannavaro, Gianluca Zambrotta, Simone Perrotta, dan lain-lain.

Sedangkan legend Primavera Baretti seperti Kurniawan Dwi Yulianto, Kurnia Sandy, Yeyen Tumena, Bima Sakti, Imran Nahumarury, Alexander Pulalo, Bejo Sugiantoro dan lain-lain.

Laga ini akan disiarkan secara langsung di MNCTV.CEO Grande Evento Indonesia, Angel Paokie mengatakan, tim Italian Legend akan tiba di Indonesia pada 19 Mei 2016.

Lalu akan melaksanakan sejumlah acara seperti coaching clinic, meet & greet, dan open training pada 20 Mei 2016. Tanggal 21 Mei bertanding dan tanggal 22 Mei pulang ke Italia," kata Angel kepada Harian Super Ball, kemarin.

Angel menerangkan, rencananya Italian Legend akan diisi oleh 15 pemain. Namun dia belum bersedia menyebutkan keseluruhan pemain yang bakal digunakan nanti.

"Kami akan memberitahukan skuad lengkap Italian Legend dalam waktu dekat. Biar masyarakat penasaran. Sedangkan harga tiket yang akan dijual mulai Rp 300.000 sampai Rp 1,5 juta," terang Angel.

Untuk info tiket akan direalese 1 April 2016 bekerjasama dengan Indotix atau bisa mengunjungi website www.indotix.com.

"Kami bangga bisa mendatangkan mereka, karena pada masanya Italia merupakan negara yang sangat dikenal sepakbolnya. Pada 2006 Italia pernah menjadi juara Piala Dunia dan tahun ini adalah sepuluh tahun kemenangan itu. Berharap pertandingan ini bisa menjadikan sepakbola Indonesia semakin maju," ujar Angel.

Tim Primavera Baretti akan dilatih oleh Danurwindo. "Rencananya tim kami akan diisi oleh 22 pemain. Persiapan sudah lama dilakukan dengan satu kali dalam seminggu. Kami akan menggelar latihan lebih intensif pada 18 Mei 2016. Kami harus benar-benar siap, karena mereka punya kualitas dunia. Kami tidak mau tidak bisa berbuat apa-apa. Kami akan menunjukan tim kita bisa memberikan perlawanan," kata Danurwindo.

Danurwindo menyambut baik laga persahabatan itu. "Yang kita hadapi adalah eks pemain Italia yang menjadi juara Piala Dunia 2006. Tetapi kami tidak gentar, karena kami diisi pemain Legend Indonesia," ucap Danurwindo.

Danurwindo menambahkan, pertemuan kedua tim itu mengingatkannya saat dia membawa pemain U-19 (Promavera) dan U-17 (Baretti) belajar ke Italia pada 1993-1995. Pengiriman pemain muda ke Italia, karena Indonesia punya hubungan baik dengan Sampdoria.

Selain itu, dipilih Italia karena di saat itu Italia di era keemasan. Italia menjadi kiblat sepakbola dunia.

Hasil dari belajar di Italia yang diisi dengan 15 kompetisi, kami berhasil mencetak 8-9 pemain yang berhasil masuk ke dalam Timnas Senior Indonesia.

Ini suatu kebanggaan kita saat itu. Maka, dengan pertandingan ini sekaligus menjadi masa yang ditunggu-tunggu. Mudah-mudahan bisa menjadi pemicu meningkatnya prestasi sepak bola kita. Juga bisa menjaga hubungan baik dengan Italia," papar Danurwindo.

Perwakilan Kedutaan Besar Italia yang berada di Indonesia juga mendukung acara ini, Michela Magri mengatakan, pertandingan itu merupakan suatu kehormatan bagi negaranya.

"Suatu kehormatan untuk dapat menjadi bagian dari acara Italian Legend vs Primavera Baretti yang di promotori oleh Grande Evento," kata Magri yang menjabat sebagai Director Istituto Italiano, Michela Magri.