TRIBUNNEWS.COM - Manchester City berambisi menampilkan permainan terbaik sampai mereka mencapai tujuan finis setinggi mungkin hingga kompetisi musim ini berakhir.

Menyonsong hari-hari terakhirnya sebagai Pelatih City, Manuel Pellegrini, berhasil menempatkan skuad asuhannya di semifinal Liga Champions, di mana mereka akan bertemu 10 kali juara Eropa Real Madrid.

Dan, ketika skuad Citizens itu menyambangi tim penghuni zona degradasi Newcastle United, Rabu (20/4/2016) dini hari WIB, mereka mengejar kemenangan keempat beruntun atau kuatrik di Liga Inggris 2015-2016.

Peluang City untuk merebut gelar liga relatif berat. Mereka kerap dirundung cedera pemain dan kehilangan performa terbaik pada momen-momen penting.

Akibatnya, Yaya Toure dkk kini menempati peringkat ketiga, di belakang Leicester City dan Tottenham Hotspur.

City tertinggal 13 poin di belakang pimpinan klasemen Leicester, meski mereka masih menyisakan lima pertandingan.

Tetapi, setidaknya permainan apik pada pekan lalu bakal menggaransi mereka finis di zona empat besar, sehingga bisa berpartisipasi lagi di Liga Champions musim depan.

Akhir pekan lalu, City mengamuk di Stamford Bridge. Mereka menggunduli tuan rumah dan juara bertahan Chelsea melalui tiga gol striker Sergio Aguero.

City tampil begitu dominan dan ini meyakinkan gelandang Yaya Toure bahwa timnya sudah mendekati performa terbaik mereka.

"Kami bermain sangat baik. Saya rasa keseluruhan tim tampil baik," katanya.

"Itu salah satu pertandingan terbaik kami di musim ini, karena tidak mudah mendominasi permainan seperti yang kami lakukan ketika bermain di Stamford Bridge," tambahya.

City juga mendapat keuntungan dari kembali bugarnya gelandang-gelandang kreatif macam Kevin De Bruyne dan Samir Nasri.

Dan, Toure yakin bahwa jika seluruh pemain kunci City tidak cedera sehingga mereka bisa terus memberikan dukungan buat top scorer Aguero, maka skuad Pellegrini akan sulit dihentikan oleh tim manapun.

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Selasa (19/4/2016)