Persija Andalkan 19 Pemain Hadapi Persipura
Asisten pelatih Persija Jakarta, Benyamin Leo Betty mengatakan, meski sebagai tim tamu, pihaknya tetap menargetkan poin penuh
Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Menghadapi Persipura Jayapura di laga perdana Indonesia Soccer Championship A (ISC A) di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Jumat (29/4/2016), Persija Jakarta menargetkan kemenangan.
Dengan mengandalkan 19 pemain, tim berjuluk Macan Kemayoran itu akan berusaha untuk pulang dengan membawa poin.
Asisten pelatih Persija Jakarta, Benyamin Leo Betty mengatakan, meski sebagai tim tamu, pihaknya tetap menargetkan poin penuh.
"Meski berstatus tim tamu dan hanya membawa 19 pemain, kami tetap tidak mau pulang dengan tangan hampa. Kami menargetkan poin penuh di laga nanti," kata Leo kepada Super Ball,
Dua pemain asing yang baru bergabung yaitu Pierre Boya dan Jose Adolfo Guerre akan dimainkan di laga pembuka tersebut.
"Kedua pemain itu punya pengalaman yang sangat dibutuhkan Persija untuk memenangi laga pembuka itu. Mereka berdua berasal dari klub-klub yang kuat, jadi mereka sangat dibutuhkan," tegas Leo.
Leo berujar, pihaknya optimistis bisa mendapatkan tiga poin karena saat ini Persija diisi dengan pemain-pemain berkualitas.
"Materi pemain Persija kali ini lebih baik dibanding turnamen sebelumnya. Ini membuat kami yakin tim bisa menghadapi Persipura. Meski sebagai tim tamu, kami tetap yakin bisa mendapatkan poin penuh. Karena ini menjadi laga krusial. Dengan kemenangan, anak-anak akan lebih mudah menjalani laga selanjutnya. Apapun caranya kami akan mewujudkan target itu," ujar Leo.
Leo menjelaskan, pada laga pertama itu, tim pelatih memutuskan meninggalkan tujuh pemain di Jakarta, yaitu Amarzukih, Syahroni, dan Vava Mario Yagalo.
Ketiganya masih dalam pemulihan cedera lutut. Lalu empat pemain lain, seperti Bambang Pamungkas, Rudi Setiawan, Daryono, dan Reky Rahayu.
"Keempat pemain itu sengaja ditinggal untuk menjaga stok pemain sebagai antisipasi seandainya ada pemain yang cedera atau hal lain. Mereka juga tidak dibawa ke Papua, agar stamina makin membaik, seperti Bambang Pamungkas yang baru bergabung tiga hari lalu," jelas Leo.
Untuk Bambang Pamungkas alias Bepe, tambah Leo, kemungkinan akan diturunkan saat Persija menjamu Semen Padang pada 8 Mei 2016.
"Dengan kondisi yang lebih bugar dan fit, Bepe dan enam pemain yang ditinggal di Jakarta diharapkan bisa memberikan penampilan terbaiknya saat menjamu Semen Padang. Sebagai tuan rumah, jelas kami tidak mau mendapat kekalahan. Semoga di laga kedua nanti, ketujuh pemain itu bisa memberikan kemenangan," tambah Leo.
Soal strategi, Leo enggan membeberkannya. Namun dengan target tiga poin, Leo meyakini pelatih Paulo Camargo pasti sudah memiliki strategi dan taktik terbaik.
"Kami sudah mengetahui kekuatan Persipura. Oleh karena itu, tim pelatih sudah menyiapkan strategi terbaik untuk meredam serangan dari tuan rumah. Karena Persipura dikenal sebagai tim yang memiliki kecepatan. Apalagi pemainnya bagus-bagus. Maka anak-anak harus tetap mewaspadai seluruh pemain Persipura. Mereka akan sangat berbahaya jika tidak dijaga ketat pergerakannya," papar Leo.
Sementara itu, pelatih Persipura Jayapura, Jafri Sastra tidak mau meremehkan Ismed Sofyan dan kawan-kawan.
"Persija datang ke sini dengan semangat tinggi. Mereka juga tim yang solid dan tidak mudah dikalahkan. Oleh karena itu, mereka akan berusaha mendapatkan poin, apalagi selama turnamen sebelumnya Persija gagal menorehkan hasil bagus di turnamen sebelumnya," kata Jafri.
Jafri memperkirakan pertandingan nanti akan berjalan sengit, karena Persija tidak mau pulang dengan tangan kosong. Sedangkan Persipura, sebagai tuan rumah tentunya wajib mendapatkan poin penuh.
"Tetapi kami optimis bisa mengatasi Persija. Siapapun lawan yang kami hadapi, apalagi bermain di kandang sendiri, kami akan berupaya meraih hasil maksimal," ujar Jafri.