TRIBUNNEWS.COM - Coleen Rooney sangat memahami bagaimana seluk beluk sepak bola. Pemahamannya mengenai olahraga paling populer di dunia ini bukan hanya karena statusnya sebagai istri kapten Manchester United, Wayne Rooney.

Pengetahuan Coleen tentang sepak bola terus bertambah lantaran rutin menyiapkan perlengkapan latihan untuk anak-anaknya.

Hal ini dikatakan Coleen saat membahas acara McDonald’s Football Mum of the Year Award 2016 yang akan berlangsung bulan Agustus nanti di stadion Wembley.

Acara penghargaan itu ditujukan pada para ibu yang mendukung kegiatan anak-anaknya berlatih sepak bola. Penghargaan tahun ini merupakan yang kedua kalinya, setelah acara penghargaan pertama pada 2015 lalu diikuti lebih dari 800 ibu.

Para ibu yang masuk dalam nominasi penghargaan tersebut benar-benar memperjuangkan anak-anaknya agar bisa mengasah bakat sepak bola.

Seperti membantu klub lokal tempat anaknya berlatih, mengatur seragam pertandingan, membawa tim ke tempat latihan, sampai mengantar ke tempat pertandingan.

“Saya sangat senang menjadi bagian dari kampanye luar biasa ini untuk kedua kalinya. Seperti yang lainnya, rumah saya diisi penggila sepak bola. Saya mengantar Kai (putra pertama Coleen) berlatih dan melakukan semua persiapan. Itu tidak mudah. So, saya bisa membayangkan bagaimana kerja keras yang dilakukan ibu-ibu ini,” jelas Coleen seperti dilansir Manchester Evening News.

Ibu tiga anak itu menilai begitu banyak dedikasi para ibu yang belum diakui selama ini. Karenanya, acara ini merupakan sebuah wadah untuk memberikan apresiasi kepada ibu-ibu yang sepenuh hati mendukung anak-anaknya mengasah bakat sepak bola.

“Mereka berkomitmen sepenuh hati demi membuat perbedaan. Membersihkan seragam hingga mengantar anak-anak ke pertandingan. Ada begitu banyak dedikasi yang tak diakui. Sehingga kampanye Football Mum of the Year merupakan kesempatan besar untuk menghargai wanita seperti ini dari penjuru negeri,” tuturnya.

Tahun lalu, penghargaan ini disabet oleh wanita bernama Leah Poole. Ia mendapat penghargaan McDonald Football Mum of the Year karena komitmennya melatih anak-anak cacat dan menjadi pelatih kepala di sejumlah klub papan bawah.

“Leah Poole sangat menonjol dalam komitmennya melatih anak-anak cacat, dan menjadi pelatih kepala di sejumlah klub papan bawah. Menjadi seorang ibu dan bekerja dalam bidang sepak bola, menunjukkan apa yang bisa dicapai jika kamu bersemangat dengan mimpimu. Saya tak sabar melihat nominasi yang akan menerima penghargaan tahun ini,” ucapnya.

 Adapun konsistensi Coleen dalam mengurus anak, termasuk menemani buah hatinya bermain sepakbola, membuatnya ditunjuk sebagai duta untuk penghargaan Football Mum of The Year yang disponsori oleh McDonald.

Coleen mengatakan seorang ayah yang berprofesi sebagai pesepakbola sudah melakukan tugasnya saat mengajarkan anak-anaknya bermain sepakbola.

Namun menurutnya sang ayah tak melulu berada di rumah karena harus bertanding memperkuat timnya. Saat itulah, kata Coleen, seorang ibu bisa mengambil peran untuk anak-anaknya.

“Wayne melakukan pekerjaan yang brilian saat mengajarkan anak-anak bermain sepakbola. Bagaimanapun, dia tak selalu ada di rumah. Jadi ini cara yang bagus bagi saya untuk terikat dengan mereka. Saya suka bermain bola bersama anak-anak di taman. Saya pikir saya melakukan pekerjaan yang bagus,” ujarnya.

“Ada begitu banyak ibu yang membantu anak-anak mereka di klub atua relawan di clubhouse yang membantu menggalang dana agar anak-anak mereka bisa bermain. Saya memulai karir saya dari bawah, dan sebagai ibu baru, saya menyadari betapa pentingnya penghargaan ini bagi kedua sisi,” tambahnya.(dng)