TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Penyerang Timnas Prancis, Olivier Giroud mengaku tak masalah disoraki fansnya sendiri.

Giroud justru terpacu semangatnya dan ingin membuktikan diri.

"Ketika orang-orang menyoraki anda, hal itu tidak pernah menjadi hal yang menyenangkan. Jadi satu hal yang harus saya lakukan adalah membuktikan kualitas di dalam lapangan," ungkap Olivier Giroud.

Giroud mengaku sudah terbiasa mengalami hal tersebut di masa-masa sebelumnya.

"Sejujurnya, saya tak pernah memikirkan hal tersebut, karena saya selalu fokus dnegan pertandingan," kata penyerang Arsenal itu.

Sejak awal Piala Eropa 2016, Giroud disoraki fansnya sendiri yang kecewa Karim Benzema tidak dipanggil Timnas.

Giroud dianggap bukan pengganti yang sepadan untuk Benzema yang terlibat skandal seks.

Sorakan itu sebagai bentuk protes dan ekspresi kekecewaan fans karena Benzema tak dipanggil masuk tim Prancis.

Kenyataannya, Giroud sudah cetak tigal gol sepanjang Piala Eropa 2016 dan 10 gol di 11 pertandingan terakhirnya bersama Prancis.

Tekad Giroud

Pemain Prancis Olivier Giroud tak gentar akan menghadapi lawan kuat Jerman di semifinal Piala Eropa 2016.

Giroud menyebut skuad Prancis sudah siap untuk meladeni permainan Jerman.

"Statistik telah membuktikan bahwa kami sangat efisien dalam menyerang. Kami sangat senang dengan fakta itu, kami akan mencoba untuk melanjutkannya," tutur Olivier Giroud.

Pemain Arsenal itu bertekad untuk perbaiki rekor buruk mereka saat menghadapi Jerman.

"Rekor pertemuan kami dengan Jerman adalah sesuatu yang akan kami coba untuk perbaiki. Laga melawan Jerman selalu ketat dan menyulitkan karena gengsi dua negara kuat," tambahnya.

Prancis akan menghadapi Jerman di babak semifinal Piala Eropa, Kamis (7/7/2016) di Stade Vélodrome, Marseille.