Mental Persija Jakarta Ambruk
Terpuruknya prestasi Persija diawali pada laga pekan keenam. Saat itu, Macan Kemayoran mengalahkan PS TNI 1-0
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Mental Persija Jakarta sedang Ambruk.
Hal itu lah penyebab serentetan kekalahan yang dialami Macan Kemayoran di putaran pertama Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
Terpuruknya prestasi Persija diawali pada laga pekan keenam. Saat itu, Macan Kemayoran mengalahkan PS TNI 1-0.
Kemenangan itu sedikit tercoreng, karena terjadi keributan antara The Jakmania dengan polisi di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Setelah pertandingan itu, Persija tak pernah menang. Dari tujuh pertandingan, anak asuh Paulo Camargo itu tidak pernah menang.
Tercatat enam kali, Persija menelan pil pahit dan sekali imbang. Dikalahkan Arema 0-1, Sriwijaya 0-3, Pusamania 0-3, Persiba 0-1, Madura 0-3, dan terakhir Bhayangkara Surabaya 1-2. Persija hanya bermain imbang tanpa gol dengan Persib.
"Kekalahan Persija dari Bhayangkara, karena mental pemain sedang ambruk. Mental yang ambruk itu terjadi disebabkan Persija terus menelan kekalahan," kata striker Persija Jakarta, Rachmat Afandi.
Menurut Rachmat yang belum pernah mencetak satu gol pun bagi Persija, untuk mengembalikan mental pemain Persija membutuhkan kemenangan. Oleh karena itu, pada pertandingan berikutnya tim kebanggaan DKI Jakarta itu tak boleh kalah.
"Kami masih sulit memperbaiki mental setelah terus mengalami kekalahan. Hal penting itu kami harus menang," tutur Rachmat.
Manajemen Persija akan melakukan evaluasi atas kinerja Paulo Camargo setelah putaran pertama ISC A 2016 selesai.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Senin (1/8/2016)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.