Granit Xhaka Paling Sukar Berbicara Bahasa Inggris Makanya di Arsenal Diem aja
Gelandang Arsenal Granit Xhaka mengaku mengalami kesulitan berkomunikasi sejak tinggal di Inggris pada akhir musim lalu.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Gelandang Arsenal, Granit Xhaka mengaku mengalami kesulitan berkomunikasi sejak tinggal di Inggris pada akhir musim lalu.
Bahasa Inggris yang tak lancar diakui Xhaka sebagai penyebabnya.
"Saya bukan orang yang bisa berbicara bahasa Inggris dengan sempurna, tapi saya bisa berbicara cukup baik dengan orang lain," kata Xhaka, Kamis (25/8/2016).
Karena kekurangannya itu, Xhaka mengaku kesulitan saat menjalani wawancara dengan wartawan.
Sebab mereka selalu melontarkan pertanyaan menggunakan bahasa Inggris.
Pemain asal Swiss itu mengatakaan saat ini masih terus belajar bahasa Inggris dan bahasa asing lainnya di sekolah.
Hal itu dilakukan Xhaka satu kali dalam satu pekan.
"Tapi orang-orang di sini berbicara sangat berbeda dengan apa yang kita pelajari di sekolah!," ungkap mantan pemain Borussia Moenchengladbach.
"Namun, saya tidak memiliki terlalu banyak kesulitan memahami orang tapi saya mengalami kesulitan menjawab dalam bahasa Inggris," sambungnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.