TRIBUNNEWS.COM - Menyandingkan gelar juara Euro 2016 dengan juara Piala Dunia 2018 adalah impian bagi Portugal.

Hanya saja mereka tetap harus berjuang dari bawah, dengan memperoleh tiga poin dari laga kontra Swiss di Basel, Rabu (7/9/2016) dini hari WIB.

Laga kontra Swiss akan berlangsung di St Jakob-Park, Basel, Swiss. Seleccao das Quinas, julukan Portugal, cuma menang sekali di Swiss, dari enam laga yang berlangsung di negara tersebut. Tiga laga lainnya berakhir imbang, dan mengalami kekalahan di dua laga lainnya .

Fernando Santos, Pelatih Portugal, menyiapkan skuadnya dengan baik untuk laga ini. Apalagi, meski baru laga pertama di kualifikasi Piala Dunia, tiga poin dari laga ini sangat membantu untuk lolos ke Rusia.

Memang, empat hari sebelumnya Portugal baru menang besar atas Gibraltar, di laga persahabatan. Namun, kata Santos, Swiss jelas jauh lebih kuat dibandingkat Gibraltar.

"Pertandingan di Swiss ini sudah menentukan. Kami berada di Grup B, dan paling tidak ada tiga tim yang memperebutkan posisi puncak di grup ini," kata Santos.

Portugal akan bermain tanpa Cristiano Ronaldo, yang masih memulihkan diri dari cedera. Pada saat menghadapi Gibraltar, ketiadaan Ronaldo tidak menjadi masalah.

Namun, melawan Swiss, Ronaldo sangat "dirindukan" rekan-rekannya.

"Ronaldo pemain terhebat di dunia, tapi kami harus belajar untuk berlaga tanpa kehadirannya," kata Joao Moutinho, yang dikutip O Jogo.

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Selasa (6/9/2016)