Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani

TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Ayah Pemain Tottenham Hotspur Dele Alli, Kenny Alli, memohon kepada anaknya untuk memperbaiki hubungan mereka yang renggang.

Hal itu terjadi setelah Dele Alli memutuskan untuk tak lagi menggunakan nama 'Alli' di jerseynya.

Pemain 20 tahun itu lebih memilih nama Dele di belakang jerseynya.  

'Alli' merupakan nama keluarga dari Ayahnya, Kenny.

Kenny merupakan seorang pengusaha berdarah Nigeria yang kini tinggal di Amerika Serikat.

Kenny dan Dele Alli kecil

Dia bahkan menyempatkan hadir ke Slovakia saat Inggris menjalani laga kualifikasi Piala Dunia 2018, Minggu (4/9/2016).

Kenny sangat berharap bertemu dengan anaknya Dele Alli ketika itu.

Dikutip SuperBall.id dari Mirror, Minggu (11/9/2016), Alli menolak bertemu sang ayah. 

Alli kecewa dengan Kenny yang meninggalkannya cukup lama sejak dilahirkan. 

Kenny juga menceraikan ibunya Denise tak lama setelah Alli lahir pada 1996. 

Meskipun sudah bercerai, keduanya masih memiliki hubungan yang baik.

Sang ibu, Denise mengaku sangat kecewa dengan jarak yang diciptakan anaknya itu.

"Sangat mengecewakan buat dia (Kenny) melihat anaknya mengenakan jersey Inggris tanpa namanya (Alli) di belakang," ungkap Denise.

"Kenny menghabiskan banyak waktu dan uang untuk terbang supaya bisa bertemu Alli, dia benar-benar berharap semuanya berjalan lancar dan kita semua (keluarga) mengharapkan yang sama," tambahnya.

Sejak usia 13 tahun, Dele Alli meninggalkan ibunya yang kecanduan alkohol.

Dia tinggal bersama orang tua adopsi yang merupakan rekan sang ibu.

Bersama keluarga baru, Alli didukung penuh mengejar mimpinya menjadi seorang atlet profesional yang kini telah berhasil diraihnya.