PSSI Sulit Wujudkan Keinginan Alfred Riedl Gelar Tiga Laga Uji Coba
Sampai hari ini PSSI baru bisa mewujudkan duel kontra Malaysia. Pertandingan di Solo, Jawa Tengah, awal September ini, jadi penampilan perdana
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Pengurus PSSI tidak bisa mewujudkan harapan Pelatih Tim Nasional Indonesia yang ingin membawa timnya melakoni empat laga persahabatan internasional sebelum mereka tampil di Piala AFF 2016.
Sampai hari ini PSSI baru bisa mewujudkan duel kontra Malaysia. Pertandingan di Solo, Jawa Tengah, awal September ini, jadi penampilan perdana Merah Putih setelah keanggotaan PSSI dipulihkan oleh FIFA.
Belakangan pengurus PSSI mengakui sulit untuk bisa mewujudkan keinginan Alfred Riedl, Pelatih Indonesia, untuk menggelar tiga laga persahabatan internasional lagi.
PSSI hanya bisa mengatakan Vietnam sebagai lawan berikutnya. Kata PSSI, Indonesia akan menghadapi Bintang Emas, julukan Vietnam, sebanyak dua kali, kandang dan tandang. Namun, jadwal dua pertandingan tersebut terus berubah hingga kini.
"Permasalahannya sulit (untuk melakukan pertandingan persahabatan internasional). Sulit dalam artian karena waktunya itu terbatas. Apakah di November itu kita bisa main dua kali atau di Oktober bermain dua kali, itu sulit," ungkap Sekretaris Jenderal PSSI, Azwan Karim, di Jakarta.
Myanmar sudah mengajukan proposal untuk menjajal Indonesia pada akhir September ini di Indonesia dan PSSI tidak keberatan, tetapi Riedl tidak mau menerima tantangan itu.
"Tetapi, permintaan Riedl lebih baik tandatng, karena toh nanti Piala AFF (main) di luar Indonesia. Jadi, saya kira agak sulit untuk menyelipkan satu kandang lagi di Indonesia," tutur Azwan.
Sementara itu, Asisten Pelatih Indonesia, Wolfgang Pikal, mempertanyakan komitmen pengelola klub yang sebelumnya menyatakan bersedia mengirim dua pemainnya untuk mengikuti pemusatan latihan Tim Nasional Indonesia.
BACA SELENGKAPNYA HANYA DI HARIAN SUPER BALL, JUMAT (23/9/2016)