Tottenham Hotspur Harus Kembali Cetak Gol
Terakhir kali Spurs mencetak gol ketika bermain seri 1-1 melawan West Bromwich Albion di lanjutan Liga Inggris, 15 Oktober lalu
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Tottenham Hotspur harus mulai kembali mencetak gol jika tak ingin kehilangan peluang dalam perebutan trofi musim ini.
Dalam tiga laga terakhir, produktivitas pasukan Lily Whites sungguh buruk.
Terakhir kali Spurs mencetak gol ketika bermain seri 1-1 melawan West Bromwich Albion di lanjutan Liga Inggris, 15 Oktober lalu.
Pada dua laga berikutnya, melawan Bayer Leverkusen (Liga Champions) dan Bournemouth (Liga Inggris), tak satu pun gol dihasilkan para pemain Spurs.
Pelatih Tottenham Mauricio Pochettino tak mau menyalahkan absennya Harry Kane yang cedera sebagai faktor penyebab mandulnya Spurs.
Pelatih asal Argentina itu juga tak ingin menjadikan minimnya gol yang dicetak striker anyar Spurs, Vincent Janssen, sebagai kambing hitam.
"Tidak, bukan karena itu. Cuma memang kami belum beruntung saja. Ini masalah waktu. Kami tetap membuat banyak peluang dalam setiap laga, persoalannya tinggal pada penyelesaiannya," ujar Pochettino.
Sayangnya, Spurs tak punya terlalu banyak waktu. Rabu (25/10) dini hari besok, Tottenham menghadapi laga krusial, melawan Liverpool pada babak perdelapan final Piala Liga, di Stadion Anfield.
Kiper Spurs Hugo Lloris mendesak para penyerang Tottenham untuk mempertajam insting mencetak gol mereka.
"Kami perlu lebih klinikal, lebih agresif, saat berada di sekitar gawang lawan. Kami akan menghadapi Liverpool beberapa hari ke depan, dan siapa pun yang bermain nanti harus membawa tim ini kembali ke jalur kemenangan," ujar kapten Timnas Prancis itu seperti dikutip London Evening Standard.
Pochettino kemungkinan akan melakukan rotasi pemain pada laga ini, seperti yang dilakukannya ketika Tottenham menghadapi Gillingham di kompetisi yang sama, 22 September lalu.
Bekas pelatih Southampton itu melibatkan banyak pemain dari tim U-21 Tottenham, seperti Georges-Kevin N'koudou, Anton Walkes, Cameron Carter-Vickers, dan Marcus Edwards, dengan memberi kesempatan Harry Winks menjalani debut sebagai starter.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Selasa (25/10/2016)