Ajukan Izin di Stadion Patriot, Persija Kalah oleh Boy Band Korea
Rencana Persija Jakarta untuk memakai Stadion Patriot, Bekasi, saat menjamu Persib Bandung pada Sabtu (5/11/2016) batal terlaksana.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Rencana Persija Jakarta untuk memakai Stadion Patriot, Bekasi, saat menjamu Persib Bandung pada Sabtu (5/11/2016) batal terlaksana.
Hal itu dikarenakan pihak pengelola stadion beralasan ingin memperbaiki kondisi rumput yang sudah menguning pasca dipakai pertandingan sepak bola PON Jawa Barat.
Manajemen Persija pun langsung menunjuk Stadion Manahan, Solo, untuk menggelar laga melawan Maung Bandung.
Izin itu didapatkan dan laga siap untuk digelar akhir pekan nanti.
Namun, beberapa hari terakhir tersebar surat bahwa Stadion Patriot akan digunakan untuk menggelar pertandingan sepak bola antara Boy Band Korea Selatan melawan Selebritis Indonesia.
Tentunya, itu menjadi sebuah pertanyaan bagi suporter Persija, The Jakmania, apakah alasan dari manajemen Persija itu benar atau tidak terkait izin di Stadion Patriot.
Kadis Porbudbar Kota Bekas, Encu Hemana, menjelaskan mengapa pihaknya bisa menerima operator pertandingan boy band Korea Selatan melawan Selebritis Tanah Air di Stadion Patriot yang akan berlangsung Jumat (4/11/2016).
Menurutnya, laga hiburan itu hanya berlangsung satu hari dan tidak merusak masa perawatan rumput di sana.
Sedangkan Persija berencana untuk memakai stadion berkapasitas 30 ribu penonton itu sampai kompetisi Indonesia Soccer Championship A 2016 berakhir bulan Desember.
"Jadi makanya kami tidak memberikan izin kepada Persija karena akan menggangu proses perawatan rumput," kata Encu.
"Event hiburan bintang Korea Selatan hanya satu kali pertandingan sehingga tidak menggangu proses perawatan yang sudah 40 persen," sambungnya.
Terakhir Encu juga menjelaskan bahwa operator pertandingan boy band Korea Selatan juga sudah terlebih dahulu masuk ketimbang manajemen Persija terkait penyewaan stadion.
"Sudah sekitar tiga bulan yang lalu mereka mengurus izin ke kami," ucapnya. (*)