TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Demi mencari bibit unggul dari usia muda, Arema Cronus mencoba tampil dengan gaya baru, yakni membuat sebuah turnamen bernama Arema Football Festival (AFF) U-12 di Stadion Gajayana, Malang. 

Turnamen yang dimulai pada Sabtu (29/10/2016) lalu ternyata sangat diminati oleh sejumlah anak-anak sekitaran Malang dan Jawa Timur. 

Seperti dilansir dari laman Arema, terdapat 30 tim yang ikut serta dengan dihadiri oleh ratusan pemain usia dini. 

Dari banyaknya jumlah bocah yang hadir, terdapat dua pemain yang menjadi pusat perhatian banyak orang.

Yang pertama adalah pemain dari SSB Mahayan Kabupaten Malang bernama Naura Melati. 

Pemain bernomor punggung 11 itu satu-satunya wanita yang ikut dalam AFF tahun ini. 

Dalam keterangannya, Naura Melati mengatakan baru ikut bergabung latihan dengan SSBnya setahun terakhir. 

"Waktu latihan penuh dengan laki-laki semua jadi sudah gak minder lagi," kata Naura Melati. 

Dari caranya membawa bola, memang masih terlihat sedikit berbeda. 

Tetapi saat melakukan duel , dia tidak mau kalah dengan pemain lainnya. 

Namun sayangnya, aksi Naura tidak akan terlihat lagi di fase knock out. 

Sebab, timnya gugur di babak penyisihan grup. 

Selain menemukan satu-satunya perempuan, ada satu lagi yang menjadi pusat perhatian dari tim PSSB Banyuwangi, Yuma Albert. 

Penampilan dengan kulit putih dan rambut pirangnya menjadi daya tarik untuk semua orang. 

Yuma menceritakan bahwa dia adalah pemain blesteran, ayahnya berasal dari Jerman sedangkan ibunya dari Banyuwangi.

"Orang tua saya Jerman tapi saya bisa bicara Indonesia kok," katanya.