TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Libur latihan dan Istirahat dalam beberapa hari masih menjadi pilihan utama tim pelatih Arema Cronus di jeda waktu antar pertandingan di kompetisi ISC A.

Para pemain inti Arema Cronus yang menjalani laga penuh di Bali Sabtu lalu masih diberi keleluasaan libur latihan sampai Senin (5/11/2016).

Hanya pemain cadangan yang sudah mulai berlatih ringan hari ini. Program latihan penuh bagi tim Arema Cronus baru dijadwalkan pada hari Selasa (6/11/2016). Ini berarti pasukan Arema hanya memiliki waktu persiapan dua hari sebelum melakoni laga kandang melawan Sriwijaya FC, Kamis (8/12/2016).

Asisten pelatih Arema Cronus, Joko Susilo menyebut waktu persiapan dua hari sudah mencukupi untuk menghadapi pertandingan pekan 32 ISC A.

“Kemarin ada individual recovery training buat pemain yang bertanding. Hari ini mereka yang main itu diistirahatkan untuk mengembalikan kekuatan. Kalau hari ini kami latihan juga tidak akan bagus,” ujar pelatih berjuluk Gethuk itu usai memimpin latihan di lapangan futsal di kawasan Tidar, kota Malang, Senin (5/12/2016) siang.

Pelatih yang juga mantan pemain Arema itu berharap para pemain tetap menjalankan program latihan seperti yang diarahkan pelatih secara mandiri. “Tentunya di sini dibutuhkan disiplin pemain sendiri,” tambah Gethuk.

Di saat mayoritas pemain inti libur, ada 12 pemain Arema mengikuti sesi latihan Senin pagi hingga siang hari. Di antara para pemain yang hadir dalam latihan nampak Goran Gancev dan Junda Irawan yang sudah ikut bergabung.

“Goran sebenarnya bisa libur, tapi inisiatif dia sendiri, dia biasa sudah berlatih,” papar Gethuk.

Tim inti Arema mendapat waktu bebas latihan sepanjang dua hari. Setelah bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali pada Sabtu (3/12/2016). Para pemain langsung pulang dan diliburkan keesokan harinya. Beberapa pemain memilih berlibur atau berkumpul bersama keluarga.

Ada juga yang langsung mengikuti acara sebagai ambasador sebuah game di Jakarta. Mereka baru akan berlatih bersama lagi pada Selasa (6/12/2016).