Pelatih Arema Waspadai Pergerakan Liar Beto Goncalves
Pertemuan dua tim besar ini dipastikan akan berbeda dibandingkan dengan pertemuan di putaran pertama.
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema Cronus akan menjamu tim Sriwijaya FC di Stadion Kanjuruhan, Kamis (8/12/2016) sore. Pertemuan dua tim besar ini dipastikan akan berbeda dibandingkan dengan pertemuan di putaran pertama.
Kehadiran Alberto Goncalves di laga kali ini menjadi pembedanya. Sriwijaya FC tidak diperkuat pemain yang akrab disapa Beto itu saat menjamu Arema di putaran pertama.
Pelatih Sriwijaya FC, Widodo C Putro menyebut Beto siap turun sejak menit pertama di laga nanti. Pemain bernomor punggung 9 itu diharap mampu memberi daya gedor lebih besar bagi tim tuan rumah.
Beto tidak main di putaran pertama karena akumulasi kartu kuning.
“Banyak perubahan di masing-masing tim. Ada beberapa pemain Arema yang kemarin tidak ikut bermain, sekarang bisa main. Sama juga, Beto sekarang bisa main. Semoga kami bisa mendapat poin di sini setelah Beto masuk,” kata Widodo dalam konferensi pers, Rabu (7/12/2016).
Arema selaku tuan rumah juga sudah mengantisipasi serangan Laskar Wong Kito melalui penyerang utamanya. Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija menyebut masuknya Beto dalam starting eleven Sriwijaya memang perlu diwaspdai. Tapi bukan berarti perhatian tertuju kepada pemain yang sudah mencetak 19 gol itu.
Milo menyebut pemain belakangnya sudah siap mengantisipasi pergerakan Beto. Goran Gancev dinilai bisa menghentikannya. Selain itu, Arema juga akan memperhatikan suplai bola Sriwijaya FC.
“Kami juga harus mewaspadai pemain lain karena yang lebih penting adalah bisa memotong suplai bola bagi Beto,” papar Milo.