Sevilla Berhasil Tumbangkan Rekor Real Madrid
Media Spanyol menyebutnya sebagai autocastigo atau self-punishment. Real Madrid dihukum oleh dirinya sendiri
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Rekor laga tak terkalahkan Real Madrid dihentikan oleh Sevilla.
Los Blancos kalah KO karena kesalahan sendiri.
Berbekal rekor 40 laga tanpa kekalahan, Real Madrid meladeni tuan rumah Sevilla dalam match day ke-18 La Liga, kemarin.
Los Blancos alias Si Putih gagal menambah rekor menjadi 41 laga tanpa kekalahan setelah dibekuk Sevilla 1-2.
Hasil ini menghidupkan kembali persaingan di La Liga. Sevilla yang dibesut pelatih Jorge Sampaoli menggeser posisi Barcelona sebagai runner-up di bawah Real Madrid.
Los Blancos masih bertengger di puncak klasemen dengan surplus satu poin dari Sevilla (40 banding 39 poin).
Cristiano Ronaldo dkk masih punya satu tabungan laga. Jika menang, Los Blancos akan surplus empat poin.
El Real tetap diunggulkan menjuarai La Liga. Bursa prediksi juga masih menempatkan Barca di posisi kedua, di atas Sevilla, sebagai calon jawara. Posisi keempat dalam bursa ditempati oleh Atletico Madrid.
Tanpa Gareth Bale yang belum bugar, Real Madrid unggul lebih dulu saat meladeni Sevilla. Ronaldo mencetak gol dari titik putih.
Los Blancos mendapatkan hadiah penalti setelah Daniel Carvajal dijatuhkan di kotak penalti.
Gol balasan Sevilla merupakan gol bunuh diri sang kapten, Sergio Ramos. Ia memang piawai dalam mencetak gol lewat sundulan, termasuk menyamakan kedudukan dalam El Clasico di Camp Nou, Oktober 2016.
Juga gol-gol sundulan Ramos yang membawa Los Blancos menjuarai Liga Champions. Tapi kali ini, sundulan Ramos membobol gawang sendiri yang dikawal oleh Keylor Navas.
Gol kemenangan Sevila lahir dari mantan pemain Manchester City, Stevan Jovetic. Gol pada injury time atau menit ke-90'+2 ini lahir dari luar kotak penalti.
Jovetic jeli melihat Navas terlalu maju sehingga melakukan placing ke tiang jauh. Tangan kiri Navas sedikit menyentuh bola tapi gagal membelokkan dan gol.
Media Spanyol menyebutnya sebagai autocastigo atau self-punishment. Real Madrid dihukum oleh dirinya sendiri.
Los Blancos mematahkan sendiri rekornya tak terkalahkan pada angka 40 laga, satu laga lebih baik dari rekor Barcelona (39 laga). Kekalahan terakhir sebelumnya terjadi pada April 2016 di Liga Champions dari Wolfsburg 2-0.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Selasa (17/1/2017)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.