Leicester City Bernafas Lega
Kemenangan 3-1 atas Derby County ini juga diperoleh dengan sulit, sebab Leicester harus bertanding sampai babak tambahan waktu
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Claudio Ranieri dan pasukan Rubah bisa bernapas lega, setelah Leicester City memenangi laga ulangan putaran 4 Piala FA, Kamis (9/2/2017) dini hari.
Inilah kemenangan pertama Leicester dalam 6 laga terakhir.
Kemenangan 3-1 atas Derby County ini juga diperoleh dengan sulit, sebab Leicester harus bertanding sampai babak tambahan waktu.
Pasalnya Derby berhasil menahan imbang 1-1 di waktu normal pertandingan.
"Ini kemenangan yang sangat penting, dan kami melaju terus di kompetisi ini. Pertandingan malam ini sangat sulit. Untungnya, setelah gol pertama, permainan kami membaik, dan tambah baik setelah gol kedua," kata Ranieri, yang dilansir Mercury.
Leicester mencetak gol lebih dulu, lewat sundulan Andy King. Namun, gol ini sebetulnya lahir dari serangan yang digagas Demarai Gray dari sayap kiri.
Pemain yang baru berusia 20 tahun ini memang menjadi bintang pertandingan kemarin, karena kerap membuka peluang bagi Leicester.
Statistik dari Whoscored menunjukkan, Gray melakukan 9 umpan silang, yang membuka peluang gol bagi skuad Rubah.
Gray sendiri akhirnya mencetak gol atas namanya sendiri, di menit ke-114 yang juga menjadi gol ketiga Leicester.
Gol kedua Rubah dicetak Wilfred Ndidi di menit ke-94, dari jarak 23 meter. Penjaga gawang Derby, Jonathan Mitchel, berusaha menepis bola, namun ujung jarinya tak bisa menghentikan laju bola.
Gol Derby dicetak oleh Abdoul Camara di menit ke-61. Pesepak bola berpaspor Guinea ini melepaskan tembakan ke arah gawang, dan bola sempat menyentuh kaki Ben Chilwell, bek kiri Leicester, sehingga berubah arah.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Jumat (10/2/2017)