PSIS Semarang Masih Butuh Kiper dan Kiper
Pelatih Mahesa Jenar itu menilai dua kiper tim utama ditambah dua kiper magang belum cukup untuk berlaga di kompetisi Liga 2.
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muhamad Alfi M
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG -- Pasca-datang dua striker berlabel mantan timnas sepakbola U-16 dan U-19 yakni Gatot Wahyudi dan Mariando Uropmabin di seleksi PSIS Semarang, pelatih Subangkit sibuk mencari kiper.
Pelatih Mahesa Jenar itu menilai dua kiper tim utama ditambah dua kiper magang belum cukup untuk berlaga di kompetisi Liga 2.
Hal ini menjadi hasil evaluasi dari empat laga uji coba dengan hasil tiga kemenangan dan sekali kalah yang sudah didapat sejak TC pada Januari lalu. Sosok kiper berpengalaman menjadi patokan mantan pembesut Mitra Kukar tersebut.
"Perburuan pemain sudah kami lakukan sejak Februari lalu untuk memperkuat kedalam tim. Saat ini masih ada tiga striker dan satu bek yang kami seleksi. Kami masih butuh kiper dan sedang kami lakukan negosiasi agar bisa merapat," ujar Subangkit.
Posisi yang paling krusial bagi Mahesa Jenar dalam sebulan terakhir ini memang di striker dan kiper.
Sebab Johan Yoga dkk masih belum mampu menunjukkan taring yang trengginas dalam mencetak gol mapun dan soal kedisiplinan di lini belakang.
Terbukti saat bertandang ke Samarinda lawan Pusamania Borneo FC pekan lalu mereka kebobolan tiga gol tanpa balas.
Dua kiper yang ada menurut Subangkut belum cukup.
"Dalam laga uji coba kami sudah coba memainkam dua skuat berbeda yakni pemain utama dan pelapis. Kami masih butuh dua posisi yang krusial seperti kiper dan striker dari hasil evaluasi selama ini. Pemain seleksi yang datang nantinya bisa saja akan dimainkan dalam laga uji coba termasuk laga lawan Persebaya," imbuhnya.(*)