TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama Persija Jakarta, I Gede Widiade, mengatakan timnya akan melakukan hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

Acara yang dimaksud oleh Gede adalah dengan menggelar sesi latihan di luar Lapangan Sutasoma, Halim, Jakarta Timur.

Hal tersebut bertujuan agar para pemain Persija bisa lebih dekat dan berinteraksi dengan masyarakat Jakarta.

Rencananya sesi latihan tersebut akan digelar di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan.

"Di Halim kan tidak mudah masuk, untuk itu saya akan berkoordinasi dengan teman-teman yang memiliki koneksi dengan lapangan di luar sini," kata Gede, Selasa (28/3/2017).

"Jadi setiap seminggu atau dua minggu sekali Persija akan menggelar latihan di luar agar interaksi dengan masyarakat Jakarta lebih intensif dan juga lebih dekat dengan The Jakmania," sambungnya.

Tak hanya itu, alasan Gede untuk menggelar sesi latihan di luar Lapangan Sutasomo juga dikarenakan daerah Halim bukan tempat sembarangan untuk dimasuki oleh masyarakat Jakarta.

Sebab, Lapangan Sutasoma, tempat berlatih anak asuh Stefano Cugurra Teco, terletak di komplek TNI Angkatan Udara.

"Di Halim ini emang enak tapi semua tidak bisa masuk karena ini pangkalan militer jadi hanya mendekatkan Persija dengan stakeholder di luar sana," kata Gede.

"Karena yang memiliki Persija itu bukan hanya The Jakmania saja tetapi juga warga Jakarta," sambungnya.

Acara tersebut juga bertujuan untuk menarik adanya sponsor yang ingin datang ke Persija.

Untuk itu, Gede berharap agar The Jakmania bisa terus memberikan hal-hal yang baik dan juga bantuan doa.

"Suporter bukan hanya fisik tetapi juga bisa dalam bentuk dana maupun bentuk lainnya," kata Gede.

"Oleh karena itu, ini waktunya kita bersatu dan membesarkan Persija," tuturnya.