Diego Simeone Waspadai Kebangkitan Leicester City
Leicester City yang kini ditangani Pelatih Craig Shakespeare menang tiga kali beruntun di Liga Inggris sebelum pekan lalu kalah dari Everton
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone menegaskan timnya sama sekali tidak memandang remeh Leicester City ketika kedua tim bertemu di Vicente Calderon, Kamis (13/4/2017) dini hari WIB.
Simeone justru makin mewaspadai kebangkitan tim berjuluk Rubah itu, sejak ditukangi Craig Shakespeare menyusul dipecatnya Claudio Ranieri.
Foxes menang tiga kali beruntun di Liga Inggris sebelum pekan lalu kalah dari Everton.
"Harus diingat, Leicester adalah juara Liga Inggris. Laga pasti berlangsung sangat ketat, melawan tim yang sudah saling tahu kekuatan dan kelebihan masing-masing," kata Simeone.
"Leicester juga tim yang sama sekali berbeda dengan Bayer Leverkusen yang kami kalahkan di babak 16 besar," imbuhnya.
Sementara Presiden Atletico Enrique Cerezo menilai ada persamaan antara timnya dengan Leicester.
Meski tidak punya dana besar, kedua tim mampu menjadi tim terbaik.
Atletico memenangi La Liga tahun 2014, mengalahkan tim kaya Real Madrid dan Barcelona.
Musim lalu, Leicester yang dimiliki pengusaha lokal asal Thailand menjadi juara, mempermalukan tim kaya Manchester City dan Manchester United.
"Pemain yang berada di tim kecil, dengan anggaran kecil, tetap bisa menjadi pemain besar. Kami punya banyak pemain berbakat, pelatih hebat, dan masih mampu bersaing dengan Barcelona. Sama halnya dengan Leicester musim lalu, yang mampu bersaing dengan Chelsea, Manchester City, Manchester United, dan bahkan menjadi juara," kata Cerezo.
Untuk kali keempat secara beruntun, Atletico masuk perempat final Liga Champions. Musim lalu Antoine Griezmann kalah dari Real Madrid di partai final.
Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Rabu (12/4/2017)