Persiba Bantul Ubah Skema Permainan Hadapi Sragen United
Pelatih Persiba Bantul, Purwanto Suwondo, mengisyaratkan akan mengubah strategi saat menghadapi tuan rumah Sragen United.
Editor: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Pelatih Persiba Bantul, Purwanto Suwondo, mengisyaratkan akan mengubah strategi saat menghadapi tuan rumah Sragen United.
Jika saat meladeni Persis Solo menerapkan skema 3-5-2, dalam laga tandang kedua nanti kemungkinan akan memasang empat bek di lini pertahanan.
“Pola kemungkinan bisa berubah, akan disesuaikan dengan kondisi pemain. Keputusannya Jumat nanti,” katanya saat dihubungi oleh wartawan, Selasa (9/5/2017).
Perubahan strategi ini menurut pelatih asal Lampung tersebut akan disesuaikan dengan gaya permainan tuan rumah yang memiliki tipikal keras dan mengandalkan kecepatan.
Untuk itu, memang diperlukan perubahan strategi untuk mengantisipasi permainan lawan.
Namun sebelum memutuskan skema yang akan diterapkan, tim pelatih menurut Purwanto akan memperlajari gaya permainan anak asuh Jaya Hartono tersebut.
Dengan mempelajarinya, tim pelatih bisa mencari sosok pemain dan skema yang paling tepat untuk menghadapi laga tandang kedua nanti.
“Masih kami pelajari pola permainan Sragen, Jumat besuk baru bisa kita tentukan skema yang akan kita terapkan,” jelas dia.
Untuk skuad yang akan disiapkan di laga tandang nanti, Purwanto mengaku tidak akan jauh beda dengan laga selanjutnya.
Di lini belakang, komposisi pemain bertahan kemungkinan akan tetap dipertahanankan yakni Panji Susanto, Susatria Nova Pradana, David dan Slamet Widodo.
Sementara sebelum menjalani laga tandang melawan Sragen, tim pelatih akan memaksimalkan waktu yang tersisa untuk memperbaiki semua lini.
Harapannya, dalam laga nanti semua pemain benar-benar sudah siap sehingga bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Pelatih asal Lampung tersebut mengungkapkan di laga melawan Sragen United nanti timnya menargetkan bisa mencuri poin.
Apalagi Persiba mendapatkan keuntungan laga tandang tersebut tidak akan digelar di Sragen, melainkan di Stadion Ketonggo, Ngawi, Jawa Timur.
Diharapkan laga tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk bisa mencuri poin karena Sragen United tidak bisa bermain di Stadion Taruna yang selama ini menjadi kandangnya.
“Laga besuk kita targetkan bisa curi poin,” imbuh dia.