Jerman dan Cile akan Cetak Sejarah Baru
Cile tidak pernah juara di turnamen internasional utama sampai mereka menjuarai Copa America 2015 dan mengulanginya di 2016
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Juara Copa America dua kali berurutan Cile akan berduel dengan juara Piala Dunia Jerman pada final Piala Konfederasi, Senin (3/7/2017) dini hari WIB.
Keduanya akan membukukan sejarah jika tampil sebagai pemenang.
Cile tidak pernah juara di turnamen internasional utama sampai mereka menjuarai Copa America 2015 dan mengulanginya di 2016.
La Roja dua kali mengalahkan Argentina di final.
Skuat asuhan Juan Antonio Pizzi berpeluang membuat sejarah, kali pertama sebagai juara Piala Konfederasi.
Mereka ke final setelah menang adu penalti 3-0 atas juara Eropa Portugal di semifinal hari Kamis lalu, ketika kiper Manchester City Claudio Bravo menjadi pahlawan.
Dia memblok tiga algojo penalti Portugal.
Algojo Cile Arturo Vidal, Charles Aranguiz, dan Alexis Sanchez sukses mencetak gol dalam adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 0-0 120 menit.
"Kami dari negara yang mungkin tidak terbiasa dengan situasi seperti ini," kata Bravo, yang akan menjalani final tiga kali berurutan bersama Cile.
"Jadi, dengan bermain sepak bola, kami memiliki kesempatan untuk membuat warga Cile bahagia dan melupakan masalah mereka. Itu hal terindah dari semuanya."
Kiper berusia 34 tahun ini absen saat Cile dan Jerman bermain imbang, 1-1, di penyisihan Grup B, Jumat (23/6/2017).
Bravo menilai Jerman tetap tangguh, meski skuat Joachim Loew tersebut didominasi pemain-pemain muda.
Di antara pemain muda Jerman yang bersinar pada Piala Konfederasi di Rusia ini, termasuk striker Timo Werner dan gelandang Leon Goretzka.
Keduanya menjadi top scorer sementara dengan mencetak masing-masing tiga gol.