Persib Bandung Bakal Kena Sanksi lagi
Persib Bandung harus siap-siap menerima hukuman berat dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI setelah laga melawan Persija Jakarta akhir pekan lalu.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persib Bandung harus siap-siap menerima hukuman berat dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI setelah laga melawan Persija Jakarta akhir pekan lalu.
Dalam pertandingan yang berakhir imbang 1-1 itu, tingkah laku suporter Persib sangat jauh dari harapan.
Bukan hanya sekali ini saja suporter Persib bertingkah laku kurang baik, sebelumnya Komdis PSSI juga sudah pernah menjatuhkan hukuman kepada Persib karena suporter mereka.
Hal itu terjadi ketika suporter Persib memasuki lapangan saat klub kesayangan mereka dikalahkan Bhayangkara FC dengan skor 0-2 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat.
Chief Operation Officer PT Liga Indonesia Baru (LIB), Tigor Shalom Boboy, mengatakan kejadian di laga Persib kontra Persija tak perlu dibesar-besarkan, lantaran sama seperti laga-laga biasa.
Kendati demikian, PT LIB juga melihat ada pelanggaran yang terjadi di pertandingan tersebut.
"Itu akan kita proses seperti pertandingan lainnya, bukan karena Persib dan Persija kita rekomendasi hukumannya lebih berat, tidak kok itu sama saja," kata Tigor di Bakrie Tower, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (24/7/2017).
"Tapi ini Persib dalam posisi yang terancam karena dalam pertandingan sebelumnya hukumannya sudah banyak, jadi kita tunggu saja putusan komdis," sambungnya.
Bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Bambang Pamungkas dkk mendapatkan teror pelemparan botol air mineral ketika pertandingan hingga selesai.
Bahkan, pihak Persija mengklaim ada dua staff pelatih mereka yang terkena pukul ketika ingin memasuki lorong Stadion GBLA.
Dengan banyaknya kejadian di laga itu, Tigor juga tidak bisa memastikan apa hukuman berat yang akan diterima Maung Bandung.
Saat ini pihak PT LIB sedang mengumpulkan fakta-fakta yang terjadi di pertandingan tersebut.
"Saya tidak bisa bicara hal itu karena kewenangan ada di Komdis PSSI bukan di kita, tugas PT LIB hanya melaporkan, jadi kalau kita tidak melaporkan ya salah namanya," ucap Tigor.