TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Napoli, Marek Hamsik membuka pengalamannya yang sempat menjadi incaran tim raksasa Italia, AC Milan pada 2011.

Pemain 30 tahun yang juga kapten Timnas Slovakia itu terpaksa menolak pinangan tanpa ada rasa penyesalan.

Di tangan agen sekaliber Mino Raiola, Hamsik tidak sepenuhnya patuh.

Baru kali itu, Hamsik tidak setuju bila hijrah ke San Siro.

Hal mendasar tidak lain karena ia sangat nyaman berkostum Napoli sejak 2007.

"Saya selalu merasa senang di Napoli, mengapa saya harus pergi?" ujar Hamsik kepada Corriere della Sera.

Hamsik mengikuti kata hatinya untuk terus memperkuat Partenopei, julukan Napoli.

Ia pun kini menjelma menjadi gelandang papan atas kancah Serie A Italia.

Hamsik sudah mengoleksi total 126 gol dan 124 assist dalam 490 laga yang dilakoni klub tersebut.

Hubungannya dengan Raiola juga tetap terjalin apik.

"Raiola? Kesepakatan dengan Milan menjadi miliknya tetapi saya tidak akan pernah meninggalkan agenku, yang sudah begitu lama mengikutiku sebagai pesepak bola profesional dan saya banyak berutang kepadanya," tuturnya.