Sriwijaya Incar Kemenangan di Laga Kontra Persela Lamongan
Pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan, mengatakan bahwa laga menjamu Persela menjadi ujian berat bagi timnya
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Sriwijaya FC incar kemenangan atas Persela Lamongan pada laga pekan ke-26 Liga 1 di Stadion Bumi Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (26/9/2017) pukul 15.00 WIB.
Laskar Wong Kito ingin perbaiki peringkat di klasemen sementara.
Pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan, mengatakan bahwa laga menjamu Persela menjadi ujian berat bagi timnya.
Sebab, berhasil atau tidaknya meraih tiga poin akan menjadi penentu nasib Teja Paku Alam dan kawan-kawan di Liga 1. Mereka terancam degradasi.
"Menghadapi Persela merupakan salah satu laga penting dan menjadi penentu bagi kami untuk menghindari degradasi. Jika gagal meraih tiga poin, perjuangan untuk bertahan di Liga 1 akan semakin berat, karena kami masih harus menyelesaikan sisa laga lain yang tidak mudah dilalui," kata Hartono.
Setelah menghadapi Persela, Sriwijaya akan menghadapi delapan laga sisa.
Tiga di antaranya adalah laga home menghadapi Persija Jakarta pada 7 Oktober, Arema FC pada 20 Oktober, dan menjamu Gresik United pada 5 November.
Seluruh laga sisa tersebut tidak akan mudah diselesaikan Sriwijaya.
Baca: Zinedine Zidane Masih Yakin dengan Kemampuan Cristiano Ronaldo
Pasalnya, semua calon lawannya juga bertekad memperoleh hasil maksimal, agar bisa mengakhiri kompetisi musim ini dengan prestasi memuaskan.
Oleh karena itu, kemenangan atas Persela menjadi target yang harus bisa diraih.
Tiga poin itu untuk mengakhiri hasil buruk di lima laga sebelumnya. Sriwijaya belum memperoleh kemenangan di lima pertandingan sebelumnya.
"Kami harus berjuang untuk menyelesaikan seluruh sisa laga dengan hasil memuaskan. Paling tidak, kami harus bisa menyapu bersih empat laga home sisa dan mencuri poin di lima laga tandang. Kami menganggap semuanya sebagai laga final yang menentukan nasib kami di kompetisi ini," tutur Hartono.
Hartono harus memutar otak untuk menyiapkan strategi terbaik. Dia berusaha memperbaiki kinerja lini belakang yang sudah kebobolan 13 gol di empat laga sebelumnya.
Apalagi, bek andalannya, Dominggus Fakdawer, absen karena akumulasi kartu kuning. Sehingga, Hartono akan memainkan duet baru di jantung pertahanan gawang Teja.
Ada lima pemain yang bakal dipercaya Hartono dimainkan di lini belakang pada laga nanti, yaitu Yanto Basna, Bio Paulin, Achmad Faris, Muhammad Robby, dan Boby Satria.
"Absennya Dominggus merugikan tim, Tetapi, saya harus bisa menyiapkan pemain lain. Pemain belakang lain sudah siap diturunkan. Itu menjadi harapan saya terhadap pertahanan tim," ujar Hartono.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Selasa (26/9/2017)