TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Indra Sjafri buka suara mengenai sistem degradasi dan promosi untuk skuat tim nasional Indonesia U-19 atau Garuda Nusantara.

Skuat Garuda Nusantara di bawah arahan mantan pelatih Bali United itu akan mengarungi ajang Kualifikasi Piala Asia U-19 2018.

Laga kualifikasi ini akan dilangsungkan di Korea Selatan pada 31 Oktober sampai 8 November 2017.

Menanggapi hal tersebut, Indra Sjafri menegaskan ia tetap mengevaluasi para pemainnya.

Baca: Rayu Aremania, Panpel Arema FC Obral Tiket Tiga Laga Kandang Terakhir

Baca: 5 Fakta Menarik Lionel Messi Bawa Argentina Lolos Piala Dunia

Baca: Lionel Messi Juru Selamat Argentina Lolos Piala Dunia 2018

Baca: Hari Ini, Jutaan Orang Mencuit Nama Lionel Messi di Twitter

Baca: Menyebut Persib Anak Emas Operator Liga adalah Kejahatan

Baca: Sebelum Memungkasi Kariernya, Essien Bakal Bermain di Liga Ghana

"Sekarang saya bilang, masih jauh Piala Asia, masih ada satu tahun lagi," ungkap Indra Sjafri di Instagram Garuda Evolution.

"Pada November dan Desember 2017, kami masih ada promosi dan degradasi. Sebelum itu akan ada evaluasi dulu," ia menambahkan.

Bersama Egy Maulana Vikri dkk, Indra Sjafri ingin mengulang masa jayanya kala berhasil membawa nama Indonesia menggema di Piala AFF U-19 2013.

Saat itu bersama Evan Dimas Darmono dkk, dia berhasil merengkuh gelar juara Piala AFF U-19 setelah menumbangkan Vietnam melalui babak adu penalti. 

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Indra Sjafri Bicara Mengenai Sistem Promosi dan Degradasi, Ini Pernyataannya