TRIBUNNEWS.COM, EROPA - Kemenangan di depan mata sekejap sirna di menit terakhir laga dan Liverpool harus menunda untuk lolos babak 16 besar Liga Champions.

Pada laga matchday kelima Liga Champions, Rabu (22/11/2017) dini hari, Liverpool harus rela bermain imbang 3-3 saat bertandang ke markas Sevilla, Stadion Ramon Sanchez Pizjuan.

Meski sempat unggul 3-0 pada babak pertama, Sevilla berhasil mengejar skor dan mengakhiri pertandingan dengan hasil sama kuat.

Bukan hal yang mengejutkan melihat Liverpool gagal menang di kandang Sevilla, karena dalam setahun terakhir tak ada tim tamu yang bisa menang di stadion tersebut.

Baca: Liverpool Merasa Kalah Usai Imbang 3-3 di Kandang Sevilla

Baca: Mauricio Pochettino: Kemenangan Tottentam Kontra Dortmund Terasa Menyenangkan

Baca: Klub Jerman Ini Jadi Target Tersebur Cristiano Ronaldo Cetak Gol

Baca: Bentrok Juventus Vs Barcelona, Begini Kata Valverde

Baca: Victor Igbonefo Cocok Mengawal Lini Belakang Persib Bandung

Baca: Persib Harus Segera Kontrak Ilija Spasojevic, Berduet dengan Ezechiel

Dalam setahun terakhir, stadion berkapasitas 42 ribu penonton tersebut memang seperti benteng tak tertembus.

Menurut catatan Opta yang dilansir BolaSport.com, terakhir kali Sevilla mengalami kekalahan kandang adalah tepat setahun lalu, yaitu 22 November 2016.

Saat itu Sevilla takluk 1-3 dari Juventus pada babak grup Liga Champions 2016-2017.

Sedangkan pada ajang Liga Spanyol, terakhir kali Sevilla kalah di kandang adalah melawan Barcelona dengan skor 1-2, 7 November 2016.

Dari 36 pertandingan kandang dalam setahun terakhir, Sevilla menang 28 kali dan hanya delapan kali imbang. Dari semua laga itu Sevilla bisa mencetak 63 gol dan hanya kebobolan 20 gol saja.

Melihat betapa apiknya rekor ini, mungkin perlu lebih dari sekedar keunggulan 3-0 pada babak pertama untuk bisa mengalahkan Sevilla di kandang mereka.

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Sudah Setahun Sevilla Tak Kalah di Kandang, Pantas Saja Liverpool Gagal Menang