Persija Jakarta Lepas Sejumlah Pilar, Kepergian Willian Pacheco Paling Berasa
Bila tak mau babak belur, pelatih Stefano Cugurra mesti mendapatkan pengganti sepadan di pos yang ditinggalkan Willian Pacheco itu.
Editor: Sapto Nugroho
Saat ia berada di lapangan, Persija Jakarta mampu melakukan 18 intersep per laga.
Kala Willian Pacheco absen, lini belakang Persija Jakarta hanya mampu melakukan 14 intersep per laga.
Rasio kebobolan per laga pun lebih kecil jika Willian Pacheco tampil yakni 0.70 per laga.
Baca: Seperti Keinginan Djadjang Nurdjaman, Ini 3 Pilar Persib Bandung yang Bakal Hijrah ke PSMS Medan
Rasio ini sedikit meningkat menjadi 0,78 per laga saat ia absen.
Kontribusi Willian Pacheco diakui Sandi Sute.
Sang gelandang mengaku lebih nyaman saat mengetahui bek yang dijuluki Tugu Monas tersebut ada di belakangnya.
“Pacheco memang membantu saya memberikan keleluasaan untuk berperan menghalau serangan lawan di garis pertahanan pertama. Komando dari Pacheco membuat saya tahu kapan harus mengover lini belakang dan kapan bergerak membantu serangan,” ujar Sandi Sute.
Baca: Beredar di Medsos! Dua Pemain Asing Merapat ke Sriwijaya FC, Salah Satunya Eks Pilar Klub Ligue 1
Kehilangan Willian Pacheco bisa jadi akan membuat celah menganga di jantung pertahanan tim.
Apalagi, rekan duetnya, Maman Abdurrahman juga sudah dimakan usia, sementara Gunawan Dwi Cahyo tak tampil reguler musim lalu.
Jangan lupa bahwa Persija Jakarta harus bertarung di tiga ajang musim depan.
Bila tak mau babak belur, pelatih Stefano Cugurra mesti mendapatkan pengganti sepadan di pos yang ditinggalkan Willian Pacheco itu.
Baca: Bali United Resmi Lepas 12 Pemain dan Rekrut Tujuh Pemain Baru, Ini Daftarnya