Borneo FC ke Piala Presiden 2018 Diarsiteki Duet Ponaryo Astaman dan Kurniawan Dwi Yulianto
Borneo FC secara resmi memperkenalkan susunan pelatih untuk mengikuti turnamen Piala Presiden 2018.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Borneo FC secara resmi memperkenalkan susunan pelatih untuk mengikuti turnamen Piala Presiden 2018.
Klub berjulukan Pesut Etam itu resmi mendatangkan dua mantan pemain timnas Indonesia untuk menjadi pelatih dan asisten pelatih.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein, memberikan kepercayaan penuh kepada Ponaryo Astaman untuk membesut Pesut Etam.
Tugas Ponaryo akan dibantu oleh mantan penyerang timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.
Kepastian tersebut disampaikan melalui akun instagram resmi Borneo FC.
Foto tersebut juga menceritakan sedang melakukan rapat kordinasi bagaimana mempersiapkan Borneo FC agar bisa berbicara banyak di turnamen yang rencananya bergulir pada 16 Januari 2018.
"Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Amin memperkenalkan secara resmi daftar pelatih skuad Pesut Etam untuk Tim Piala Presiden 2018. Adalah legenda sepak bola Indonesia yang juga putra daerah Kalimatan Timur, Ponaryo Astaman didapuk sebagai Head Coach," tulis pernyataan resmi Borneo FC di akun instagramnya.
"Dalam menukangi Borneo FC nanti, Coach Ponaryo akan didampingi legenda sepak bola Indonesia lainnya, yakni Kurniawan Dwi Yulianto sebagai Asisten Pelatih."
Perlu diketahui, Ponaryo dan Kurniawan sudah memiliki lisensi kepelatihan A AFC yang didapatkannya beberapa bulan yang lalu.
Tugas mereka berdua juga akan dibantu oleh beberapa orang yang sangat dipercayai oleh manajemen Borneo FC.
Ponaryo dan Kurniawan tidak akan menukangi Borneo FChingga Liga 1 2018 dimulai Februari nanti.
Sebab, Nabil sudah memberikan kepercayaan kepada Iwan Setiawan untuk melanjutkan kariernya di Borneo FC.
"Selain itu terdapat nama Arif Gustara (Pelatih Fitnes) dan Iman Suherman (Pelatih Kiper). Tampak staf pelatih dan Presiden klub melakukan meeting terkait persiapan tim, Senin (25/12) sore di Jakarta," tulis pernyataan Borneo FC.
Perlu diketahui juga, ini menjadi kali kedua bagi Borneo FC yang memakai pelatih berbeda antara Piala Presiden dan kompetisi resmi.