Berlaku Buruk, Arsene Wenger Dilarang Dampingi Arsenal di Tiga Laga
Akibat perilaku buruknya terhadap wasit Mike Dean, Arsene Wenger dilarang mendampingi Arsenal pada tiga pertandingan.
Editor: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Akibat perilaku buruknya terhadap wasit Mike Dean, Arsene Wenger dilarang mendampingi Arsenal pada tiga pertandingan.
Keputusan itu terjadi usai pertandingan pekan ke-21 Liga Inggris antara Arsenal menghadapi West Bromwich Albion di The Hawthorns, Minggu (31/12/2017).
Skor laga berkesudahan 1-1.
Seusai pertandingan, Wenger mendatangi ruang ganti wasit dan memprotes keras keputusan Mike Dean.
Padahal di tengah laga, Wenger juga sudah sempat melakukan protes dan berdiskusi langsung dengan sang pengadil pertandingan.
Baca: Jose Mourinho: Saya Memang Bertingkah Seperti Badut
Baca: Roberto Firmino Bakal Terkena Sanksi Jika Terbukti Rasis
Baca: Virgil van Dijk Masih Dikenang sebagai Pencuci Piring
Baca: Debut Manis Virgil van Dijk Bersama Liverpool Ibarat Dongeng
Baca: Tindakan Bek Everton terhadap Roberto Firmino Dianggap Keji
Protes tersebut dipictu tidak senangnya Wenger atas keputusan Dean memberikan penalti kepada West Bromwich Albion pada menit ke-89 setelah bek Callum Chambers dinyatakan melakukan handsball di dalam kotak penalti.
Asosiasi Sepak Bola Inggris (The FA) mengeluarkan pernyataan yang menyebut "Wenger telah menggunakan bahasa dan tingkah laku kasar, serta tindakan yang tidak layak dalam mempertanyakan integritas wasit di dalam sebuah pertandingan".
Hal tersebut membuat Wenger dijatuhi sanksi larangan mendampingi tim di tiga pertandingan lokal Inggris serta denda sebesar 40.000 pounds (sekitar Rp 728 juta).
Artinya, Wenger tidak akan berada di pinggir lapangan dalam pertandingan ronde ketiga Piala FA kontra Nottingham Forest, Minggu (7/1/2018), leg pertama semifinal Piala Liga Inggris kontra Chelsea, Kamis (11/1/2018) dini hari WIB, dan saat berjumpa Bournemouth pada pekan ke-23 Liga Inggris, Minggu (14/1/2018).