Peringatan Buat Pemain Bali United: Tingkatkan Kualitas Atau Putus Kontrak
Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, menyentil para pemainnya yang tampil sore itu.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Adif Setiyoko/BolaSport.com
TRIBUNNEWS.COM -
Bali United bermain jauh di bawah performa terbaiknya saat menjamu klub wakil Myanmar Yangon United pada laga perdana babak penyisihan Grup G Piala AFC 2018 di Stadion Kaptn I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (13/2/2018) sore.
Bali United, yang menurunkan skuat lapis kedua dalam laga tersebut, harus tunduk pada Yangon United dengan skor 3-1.
Baca: Penyebab Bali United Keok 1-3 di Kandang Sendiri di Piala AFC: Prioritaskan Ajang Lokal
Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, menyentil para pemainnya yang tampil sore itu.
Ia meminta para pemainnya untuk meningkatkan kualitas jika tidak ingin diganti pemain lainnya (putus kontrak).
Pelatih berusia 47 tahun ini menegaskan, "peringatan" itu juga disampaikan pemilik Bali United, Pieter Tanuri.
"Dengan nada sama bahwa sewaktu waktu jika pemain tidak tingkatkan kualitas individu, bisa saja diganti pemain lain,” kata WCP, seperti dilansir BolaSport.com dari bali.tribunnews.com.
Kekecewaan ini memuncak setelah melihat kesalahan pemain Bali United yang dibuat sendiri dalam laga lawan Yangon United.
Kondisi fisik menurun, kurang fokus atau konsentrasi, kesalahan passing, tak mampu duel dengan lawan, dan mudah dilewati lawan, merupakan beberapa kesalahan yang dibuat pemain Bali United.
Mengulangi Kisah dan Rekor Buruk Tahun Lalu
Tim berjuluk Serdadu Tridatu dipaksa tumbang di kandang sendiri oleh wakil Myanmar, Yangon United, Selasa (13/2/2018), dengan skor 1-3.
Bali United tertinggal lebih dulu melalui tiga gol Yangon United sebelum akhirnya memperkecil ketertinggalan di penghujung 45 menit pertama.
Unggul tiga gol lebih dulu, Yangon United sukses memaksa tim arahan Widodo Cahyono Putro mengulangi rekor buruk saat ajang Liga 1 2017.
Menjamu Bhayangkara FC di partai lanjutan Liga 1 2017, Bali United juga sempat tertinggal oleh tiga gol klub yang berjulukan The Guardian.
Pada akhirnya, Bali United sukses memperkecil kedudukan melalui striker asing andalan mereka saat itu, Sylvano Comvalius.
Artinya, terakhir kali Bali United tertinggal lebih dulu oleh tiga gol lawan saat ajang Liga 1 musim lalu melawan Bhayangkara FC.
Kini, rekor buruk tersebut kembali terulang saat skuat Serdadu Tridatu menjajal kekuatan tim asal Myanmar, Yangon United, dengan hasil akhir yang sama.