Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM - Real Madrid akan menghadapi Paris Saint-Germain pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Rabu (7/3/2018) WIB.

Jelang pertandingan tersebut, Zinedine Zidane terus berusaha untuk menciptakan starting line up yang kuat meski memiliki kendala dua pemain utamanya diragukan untuk turun dalam laga tersebut.

Los Blancos baru saja meraih modal bagus untuk menghadapi PSG. Pasalnya, Sergio Ramos dkk baru saja meraih kemenangan atas Getafe, 3-1 di ajang La Liga.

Real butuh tampil terbaik di Paris jika mereka berharap bisa mencapai tahap selanjutnya di Liga Champions.

Mereka pun memiliki keunggulan kuat dengan kemenangan 3-1 dari leg pertama, namun pertanyaannya adalah apakah itu akan cukup?

Dikutip dari Marca, kontra PSG, hanya tujuh pemain  El Real yang memiliki tempat tetap di starting XI Real Madrid.

Di gawang, Keylor Navas tak terbantahkan dan di depannya seharusnya Dani Carvajal (yang tidak bisa bermain leg pertama karena suspensi), Raphael Varane, Sergio Ramos dan, kemungkinan Marcelo.

Masalahnya berasal dari lini tengah, karena keduanya Toni Kroos dan Luka Modric diragukan akan duel tersebut sementara Casemiro adalah satu-satunya yang benar-benar fit untuk bertahan di lini tengah.

Baik Toni Kroos maupun Luka Modric tidak tampil di lima pertandingan terakhir Real Madrid karena mengalami cedera lutut dan cedera otot.

Alternatif Pemain

Situasi ini membuat pelatih asal Perancis tersbut melihat semua pilihannya. Dalam kasus lini tengah, Mateo Kovacic adalah sosok pertama yang tampil. 

Dia telah menjadi pemain yang dipilih untuk berperan menggantikan Kroos atau Modric. Oleh karena itu, keikutsertaannya di Paris diharapkan terjadi.

Namun, ada keraguan dengan duet Casemiro-Kovacic, tapi Zidane memiliki banyak pilihan. Dalam pertandingan terakhir, dia memainkan Lucas Vazquez dan Marco Asensio bersama.

Ada gol dan kemenangan setiap kali dua pemain tersebut dipasangkan. Apalagi Zidane bisa menggunakan alternatif taktis lain, yang digunakan di leg pertama melawan PSG, di mana ia memilih Isco.

Itu mungkin menuntut 4-4-2 tapi 4-3-3 adalah sistem pilihan Zidane dan kenyataannya adalah bahwa, dalam pertandingan kontra PSG, zidane mungkin memiliki kesempatan untuk menempatkan trio serangan BBC yang terkenal di lapangan di Paris .

Pastinya, Zidane harus memilih formasi mana yang akan ia gunakan dan pemain mana yang akan ia mulai dalam pertandingan yang menentukan bagi raksasa Spanyol tersebut.