TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung banyak dihubungkan dengan striker-striker luar negeri jempolan pada setiap bursa transfer.

Dari beberapa nama striker jempolan itu, ada sosok penyerang kelas dunia yang pernah menjadi bidikan tim Maung Bandung.

Salah satunya bomber asal Argentina yang pernah menjadi bagian penting Juventus dan Manchester United, Carlos Tevez.

Carlitos, begitu ia kerap disapa, sempat mendapat dorongan dari Bobotoh untuk merapat ke Persib Bandung.

Bahkan di akun Instagram pribadinya, Tevez dihujani komentar untuk dapat segera bergabung ke kubu Pangeran Biru.

Sebelum nama Carlos Tevez, jelang musim 2017 Persib Bandung juga sempat jatuh hati pada salah satu penyerang asal Brasil.

Dia adalah Patrick dos Santos Cruz, penyerang yang pernah mengukir tinta emas bersama Mitra Kukar musim 2015.

Sukses membawa Mitra Kukar menjuarai Piala Jenderal Sudirman 2015 dan menjadi top scorer turnamen, nama Patrick pun melejit.

Tak heran jika setelah itu banyak tawaran datang dari tim-tim besar tanah air kepada Patrick dos Santos Cruz, termasuk Persib Bandung.

Namun sayang, Patrick justru menolak pinangan klub berjulukan Maung Bandung itu jelang kompetisi Liga 1 2017 berputar.

Ia berubah pikiran pada masa-masa akhir negosiasi dan Patrick do Santos Cruz pun memilih untuk bermain di liga yang dianggapnya lebih baik.

Setelah menolak pinangan Persib Bandung, ia memutuskan untuk berlabuh ke klub asal Vietnam, Saigon FC.

Kini pada musim 2018, Patrick do Santos Cruz hijrah ke Liga Super Malaysia untuk menjadi juru dobrak Pahang FA.

Bersama klub yang berdiri pada 1958 itu, Patrick sukses bersinar dengan catatan apik berkat kontribusinya.

Dari enam laga, ia sukses membuat enam gol dan membawa namanya menjadi salah satu raja gol di Malaysia.

Catatan gol Patrick hanya selisih satu angka dari penyerang Selangor FA, Rufino Segovia, dengan torehan tujuh gol.