TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Pelatih Timnas Spanyol, Julen Lopetegui, harus bersiap dipusingkan oleh performa moncer sang pemain, Saul Niguez.

Pemain timnas Spanyol, Saul Niguez, mengaku ingin memperjuangkan tempatnya di Piala Dunia 2018.

Saul yang musim ini tampil moncer bersama Atletico Madrid, tak pernah sekali pun menjadi starter kala dimainkan pelatih timnas spanyol, Julen Lopetegui, pada babak kualifikasi Piala Dunia.

Gelandang 23 tahun itu pun mengaku tak akan menyerah untuk memikat dan membuat Lopetegui pusing menentukan pilihan, kala La Furia Roja bermain di Rusia, Juni nanti.

"Saya harus bekerja keras dan membuat pilihan yang sulit untuk dirinya. Akan ada dua pertandingan persahabatan lagi dan beberapa sesi pemusatan latihan, guna meyakinkan dirinya untuk memilih saya," kata Saul.

Pemain yang mengantarkan Atletico juarai Liga Europa musim ini itu menyadari bahwa Lopetegui memiliki kuasa penuh dalam menentukan siapa yang dimainkan dalam starting XI.

Namun, bagaimanapun juga Saul akan mencoba untuk berkontribusi dan membantu Timnas Spanyol meraih trofi kedua Piala Dunia.

Saul mengatakan bahwa ambisi tersebut membuatnya bersemangat.

Ia pun yakin bahwa Lopetegui mampu membawa kejayaan bagi timnas Spanyol, setelah terpuruk pada edisi 2014 lalu.

"Piala Dunia 2014 lalu kami sangat kecewa. Namun Lopetegui dan skuat generasi baru memberikan harapan besar, sehingga kami dapat memainkan peranan penting," ucap jebolan akademi Real Madrid itu.