Bambang Pamungkas Pertanyakan Keengganan Persib Buat Tampil di Jakarta Lawan Persija
Bepe menuturkan, hal yang harus dipertanyakan adalah mengapa Persib terkesan menghindar untuk bermain di Jakarta.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan laga Persija Jakarta melawan Persib Bandung bakal digelar di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, pada 30 Juni 2018.
Pemilihan Stadion PTIK sebagai venue menggelar dua laga tunda Persija Jakarta di Liga 1 2018 mendapat banyak sorotan.
Pasalnya, seperti telah diketahui bersama, Persija merupakan salah satu kesebelasan di Indonesia dengan suporter terbanyak.
Sedangkan Stadion PTIK merupakan stadion mini jika dibandingkan dengan jumlah total The Jakmania, suporter Persija.
Stadion PTIK sendiri hanya dapat disesaki tak lebih dari 3.000 orang penonton.
Apalagi, di dua pertandingan yang akan digelar di stadion itu, Macan Kemayoran bakal menghadapi Persebaya Surabaya dan Persib Bandung, yang tentunya bakal menyedot animo The Jakmania untuk hadir langsung ke stadion.
Setelah operator kompetisi menyetujui usulan venue dari Persija, dua calon lawannya memiliki tanggapan yang berbeda.
Persebaya yang bakal bertanding lebih dahulu, tepatnya pada 26 Juni 2018, tak merasa keberatan pada venue yang disiapkan pihak tuan rumah.
“Kami menghargai keputusan operator dan siap bermain di mana saja,” ujar Manajer Persebaya, Chairul Basalamah.
Sementara Persib, terang-terangan tidak menyetujui jika laga sarat gengsi melawan Ismed Sofyan dkk harus dilaksanakan di sana.
"Kalau protes tetap ada. Saya minta jangan dicontoh lagi oleh klub lain," kata Manajer Persib, Umuh Muchtar.
Beberapa kali Umuh pun sempat melemparkan tudingan-tudingan pada pihak tuan rumah.
Hal inilah yang akhirnya menggugah legenda hidup Persija, Bambang Pamungkas, untuk angkat suara.
Pria yang akrab disapa Bepe itu menumpahkan kesannya terhadap situasi yang tengah berlangsung ini di laman blog pribadinya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.