TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski Gagal membawa Indonesia meraih kemenangan, Egy Maulana tetap diapresiasi oleh klubnya, Lechia Gdansk.

Klub asal kota Gdansk tersebut memberikan apresiasi untuk gol Egy Maulana Vikri ke gawang Malaysia U-19 pada menit ke-2.

Gol tersebut tercipta akibat akselerasi Saddil Ramdani dari sisi kanan penyerangan. Bek timnas U-19 Malaysia yang tak mampu mengantisipasi pergerakan Saddil lantas melakukan tekel di dalam kotak penalti.

Egy yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses menuntaskan tugasnya dengan sempurna. Eksekusinya mampu mengelabui kiper Malaysia.

Akun twitter Lechia Gdansk memberikan cuitan berupa ikon tepuk tangan untuk gol yang dilesakkan Egy melalui tendangan penalti tersebut.

Sayangnya gol Egy tak mampu membawa timnas Indonesia U-19 melaju ke final usai kalah dari timnnas U-19 Malaysia.

Bermain imbang 1-1 di waktu normal, timnas U-19 Indonesiaharus mengakui keunggulan Malaysia U-19 dengan skor 3-4 lewat tendangan adu penalti di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (12/7/2018).

Egy sendiri bermain sebagai starter dalam laga ini.

Bermain hingga menit ke-88, ia harus ditarik keluar karena menderita cedera. Posisi Egy digantikan oleh Hanis Saghara.

Egy Maulana Vikri terlihat meneteskan air mata saat tergopoh-gopoh meninggalkan lapangan dengan ditandu sang kapten, Nurhidayat Haji Haris.

Belum dikonfirmasi cedera apa yang diderita Egy sehingga harus ditarik keluar lapangan.