Filosofi Penguasaan Bola ala Unai Emery
Di Arsenal, Arsene Wenger telah membenamkan filosofinya selama 20 tahun lebih, terlepas dari baik atau buruknya.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Sapto Nugroho
Sedang ketika menggulung mantan tim asuhan Unai Emery, Paris Saint-Germain (PSG) 5-1, The Gunners menorehkan penguasaan bola 56%.
Unai Emery pun mengubah pendekatan di lini depan.
Ia menduetkan Alexandre Lacazette dan Pierre-Emerick Aubameyang.
Padahal, di era Arsene Wenger, keduanya hampir tak pernah diturunkan bersamaan.
Baca: Latihan Perdana bersama Manchester City, Riyad Mahrez Langsung Tebar Pesona
Dengan formasi campuran antara 4-2-3-1 dan 4-1-4-1, Unai Emery memasang Alexandre Lacazette sebagai target man dengan Pierre-Emerick Aubameyang di sayap kiri dan Mesut Oezil di sayap kanan.
Dari tiga kali uji coba, kedua bomber ini masing-masing sudah mengemas tiga gol.
Sebuah catatan yang pastinya membuahkan harapan.
Hal lain yang menjadi perhatian serius Unai Emery adalah upayanya membenahi lini pertahanan.
Musim lalu, gawang The Gunners kebobolan 51 gol dari 38 kali laga di Premier League.
Tak mau lagi gawangnya rawan dibobol, Unai Emery pun memboyong para pemain terbaik untuk membentuk benteng pertahanan tangguh.
Ia pun merekrut Bernd Leno dari Bayern Leverkusen dengan nilai transfer 35 juta pound, ditambah bek sentral Sokratis dari Borussia Dortmund senilai 16 juta pound dan bek kanan Stephan Lichtsteiner yang didatangkan secara gratis dari Juventus.
Baca: Cristiano Ronaldo Hengkang ke Juventus, Gareth Bale Bakal jadi Pemain Kunci Real Madrid
Nah, dengan lini pertahanan yang kuat serta lini depan yang tajam, lebih jauh Unai Emery bisa menggulirkan filosofinya untuk mendominasi penguasaan bola.
Gelandang baru, Lucas Torreira yang didatangkan dari Sampdoria seharga 30 juta pound, ditambah duo gelandang energik, Aaron Ramsey dan Granit Xhaka, bakal menjadi motor untuk filosofi penguasaan bola tersebut.
Dengan filosofi seperti itulah, para penggawa Arsenal percaya diri menatap musim 2018/2019 ini.
Mereka pun tak ragu mencanangkan target merebut gelar juara yang terakhir dikecap 15 tahun lampau. (*)