Soal Kontroversi Sanksi Berat Persib, Mario Gomez: Kami Hanya Akan Melawan di Lapangan
Gomez tak ingin pemain-pemainnya kehabisan energi lantaran harus ikut memikirkan mengenai kemelut yang tengah terjadi
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez tak ingin energi timnya terbuang lantaran dipusingkan rentetan sanksi yang menjerat Maung Bandung.
Ia menegaskan jika Persib hanya akan meladeni semuanya di atas lapangan. Per tanggal 2 Oktober 2018, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI mengumumkan hasil sidangnya.
Sidang itu menghasilkan serentetan hukuman kepada Persib Bandung secara keseluruhan.
Tak hanya suporter dan pemain, bahkan ketua panitia penyelenggara pertandingan pun tak luput dari jerat hukuman tersebut.
Atas dasar hukuman tersebut, mulai pekan ke-24 Liga 1 2018, Maung Bandung tak dapat lagi memainkan laga kandang di Pulau Jawa sekaligus tanpa dukungan puluhan ribu suporter setianya, bobotoh.
Di tengah situasi yang tak menentu ini, Roberto Carlos Mario Gomez menyebut jika ia dan seluruh skuat Maung Bandung hanya ingin berfokus kepada hal-hal yang tejadi di atas lapangan.
Gomez tak ingin pemain-pemainnya kehabisan energi lantaran harus ikut memikirkan mengenai kemelut yang tengah terjadi di luar lapangan.
Pria asal Argentina itu pun, kini hanya terfokus kepada laga lanjutan Liga 1 kontra Madura United.
"Kami tidak mau buang energi untuk hal yang tidak perlu. Kami hanya akan melawan di dalam lapangan. Itulah tempat yang sebenarnya. Jadi, tim akan terus kami konsentrasikan agar bisa mengalahkan Madura nanti," ujar Gomez, nukil BolaSport.com dari laman resmi klub.
Kendati demikian, pria 61 tahun itu tak menampik jika Supardi Nasir dkk sempat terganggu oleh sanksi-sanksi tersebut.
Namun, Gomez menambahkan, kini hal-hal tersebut sudah dapat diatasi dengan baik.