Cristiano Ronaldo Kesal Saat Mesut Oezil Tinggalkan Real Madrid Gabung ke Arsenal
Mesut Oezil menyebut bahwa kepindahannya dari Real Madrid ke Arsenal membuat Cristiano Ronaldo kesal.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Mesut Oezil menyebut bahwa kepindahannya dari Real Madrid ke Arsenal membuat Cristiano Ronaldo kesal.
Tanggal 2 September 2013, Arsenal mengumumkan salah satu transfer terbesar mereka saat mendatangkan Mesut Oezil.
Mesut Oezil ditebus Arsenal dari Real Madrid dengan nilai transfer 42,4 juta pounds (sekitar Rp793,6 miliar), lebih mahal 27,4 juta pounds dari rekor transfer termahal Arsenalsebelumnya.
Kabar transfer Mesut Oezil ke Arsenal pada saat itu terbilang mengejutkan. Pasalnya, sang pemain baru saja menegaskan peran pentingnya bagi El Real.
Catatan 24 assist bagi klub milik Oezil pada musim terakhirnya bersama El Real menjadi yang terbanyak di antara pemain lainnya.
Cristiano Ronaldo menjadi pemain yang paling dimanjakan oleh layanan umpan matang Oezil.
Sebanyak 9 dari 24 assist pemain berjulukan "Si Burung Hantu" pada musim kompetisi 2012-2013 diselesaikan oleh CR7.
Tak ayal, hengkangnya Oezil ke Arsenal membuat Cristiano Ronaldo merasa kesal.
Ketidaksenangan Ronaldo tersebut diceritakan Oezil dalam sebuah wawancara dengan media Inggris.
"Dijualnya Oezil adalah berita buruk bagi saya," kata Ronaldo menurut Oezil.
"Dia adalah pemain yang mengerti pergerakan saya di depan gawang. Saya sangat marah karena Ozil dijual."
Keputusan untuk hengkang ke Kota London memang datang dari pemikiran Oezil sendiri.
Kedatangan Isco dan Gareth Bale ke Santiago Bernabeu membuat Oezil mempertanyakan kepercayaan para petinggi Los Merengues terhadap kemampuannya.
Bak gayung bersambut, sebuah telepon dari Arsene Wenger yang menawarkan peran penting di Arsenal tidak disia-siakan oleh Oezil.
"Saya adalah pemain yang memerlukan kepercayaan itu dalam diri saya dan itulah yang saya rasakan dari Arsenal," tutur Oezil.
"Itulah alasan kenapa saya memutuskan untuk bergabung dengan klub ini," tandasnya.
Kepercayaan yang diberikan Arsenal nampaknya membuat Oezil betah untuk terus bermain bagi tim awalnya dinamai Dial Square tersebut.
Bermain selama lima musim, Oezil menyetujui perpanjangan kontrak selama tiga setengah musim (sampai 2021) pada Februari silam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.