TRIBUNNEWS.COM - Real Madrid takluk 0-3 melawan Eibar pada pekan ke-13 Liga Spanyol di Stadion Municipal de Ipurua, Sabtu (24/11/2018).

Real Madrid mengawali laga menghadapi Eibar dengan aliran bola taktis nan cepat, melalui kreativitas lini tengah.

Namun, gawang Real Madrid yang dijaga Thibaut Courtois, nyaris jebol menit ketiga setelah tendangan voli Kike cuma membentur mistar.

Tak tinggal diam, ancaman balasan dilancarkan Real Madrid delapan menit berselang melalui akselerasi Marco Asensio dari sisi kiri penyerangan.

Hanya, umpan mendatar Asensio gagal dieksekusi sempurna oleh Karim Benzema lantaran terblok oleh bek tuan rumah.

Gagal pada percobaan pertama tak membuat tim peringkat sembilan La Liga musim lalu itu mengendurkan serangan menghadapi skuat asuhan Santiago Solari.

Melalui serangan balik, Fabian Orellana memberi umpan kepada Marc Cucurella di sisi kiri serangan dan diteruskan untuk disepak Kike.

Sempat ditepis oleh Courtois, Gonzalo Escalante yang menyelinap dari belakang sukses menyambut bola pantul hingga mengoyak gawang menit ke-16.

Gol sempat dianulir karena wasit Juan Martinez Munuera menganggap Cucurella ada dalam posisi offside, sebelum mengirim umpan kepada Kike.

Akan tetapi setelah menengok Video Assistant Referee (VAR), wasit akhirnya mengesahkan gol.

Walau tusukan-tusukan terus dilakukan Luka Modric cs, hingga babak pertama usai tak ada penyama kedudukan bagi El Real.

Pada babak kedua lini belakang tampak kedodoran menghadapi agresivitas permainan Eibar.

Babak kedua baru berjalan tujuh menit, Los Merengues menderita gol kedua lesakan Sergi Enrich.

Bermula dari ketidaksiapan Alvaro Odriozola menerima umpan Kroos, Cucurella mampu mencuri bola dan melepaskan crossing kepada Sergi Enrich.

Tanpa cela, Enrich membuat Courtois terperangah setelah bola menggetarkan gawangnya.

Lagi, Eibar kembali mengeksploitasi sisi kanan lini pertahanan El Real, melalui kecepatan Cucurella.

Pemain jebolan akademi Barcelona berusia 20 tahun itu menjadi kreator serangan dan membuat assist, untuk gol ketiga tuan rumah lesakan Kike Garcia pada menit ke-57.

Santiago Solari pun merespons dengan memasukkan Vinicius Junior dan Isco Alcaron demi menambah daya gedor Los Blancos.

Meski begitu, mereka tak bisa berbuat banyak. Kekalahan ini menjadi yang pertama sejak Solari dipermanenkan tim pada 14 November 2018.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi La Liga, Real Madrid mendominasi dengan 60,3 persen penguasaan bola.

Tetapi mereka cuma mampu membikin 8 tembakan yang tiga di antaranya on target.

Sementara tim tuan rumah lebih efektif dengan menggelontorkan 8 tembakan mengarah ke gawang dari total 14 peluang.

Kekalahan ini membuat Los Blancos tertahan di peringkat enam klasemen Liga Spanyol dengan 20 angka.

Sementara tambahan tiga poin membikin Eibar mengemas 18 poin dan menguntit El Real di posisi tujuh. 

• Eibar 3 - 0 Real Madrid (Gonzalo Escalante 16', Sergi Enrich 52', Kike Garcia 57')

Susunan pemain:

Eibar (4-4-2): 13-Asier Riesgo; 15-Jose Angel, 4-Ivan Ramis, 12-Paulo Oliveira, 11-Ruben Pena; 20-Marc Cucurella, 24-Juan Jordan, 5-Gonzalo Escalante, 14-Fabian Orellana (6-Sergio Alvarerez 83'); 17-Kike Garcia (16-Pablo De Blasis 88') , 9-Sergi Enrich (19-Charles Dias 73').

Pelatih: Mendilibar.

Real Madrid (4-3-3): 25-Thibaut Courtois; 19-Alvaro Odriozola (2-Dani Carvajal 53'), 5-Raphael Varane, 4-Sergio Ramos, 12-Marcelo; 10-Luka Modric (22-Isco Alarcon 63'), 24-Dani Ceballos, 8-Toni Kroos; 20-Marco Asensio (28-Vinicius Junior 74'), 9-Karim Benzema, 11-Gareth Bale.

Pelatih: Santiago Solari.