Bali United vs Persija Jakarta: Wasit Dianggap tak Beri Waktu Tambahan Makanya Sempat Terhenti
Bali United dipaksa mengakui kemenangan Persija Jakarta di pekan ke-33 Liga 1 2018 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Bali United dipaksa mengakui kemenangan Persija Jakarta di pekan ke-33 Liga 1 2018 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (2/11/2018).
Tiga poin di Bali membuat Persija Jakarta berhasil menggeser PSM Makassar di puncak klasemen sementara.
Namun yang menarik, Persija melakoni laga terbarunya dengan sejumlah kontroversi.
Saat ini, Persija memiliki 59 poin dari 33 pertandingan.
Sementara itu, PSM memiliki nilai 57 dan baru akan melakoni pertandingan tandang melawan Bhayangkara FC pada pekan ke-33 Liga 1 2018, awal pekan depan.
Laga akan terlaksana di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Senin (3/12/2018).
Laga baru berjalan tujuh menit, Persija sudah unggul ke gawang Bali United.
Gol pasukan Ibu Kota itu dicetak oleh Sandi Sute lewat tendangan dari luar kotak penalti setelah sebelumnya menerima umpan mendatar dari Riko Simanjuntak.
Pertandingan sempat terhenti sebanyak tiga kali di babak pertama, karena adanya petasan berjenis cerawat yang dinyalakan oknum pendukung Bali United di tribune utara.
Bahkan, wasit harus memberikan tambahan waktu hingga sembilan menit di babak pertama.
Tertinggal 1-0 di babak pertama, Bali United langsung memberikan tekanan di awal babak kedua ke pertahanan Persija.
Ada dua peluang yang didapatkan lewat Stefano Lilipaly dan Brwa Nouri, sayang masih belum mengubah kedudukan.
Memasuki menit ke-54, umpan Irfan Bachdim ke kotak penalti Persija yang ditujukan ke Ilija Spasojevic berhasil dihalau dengan baik oleh Gunawan Dwi Cahyo.
Sampai saat itu, Persija mencoba bermain bertahan untuk meladeni serangan-serangan Bali United.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.