Ciro Alves itu Menjadi Pengumpan Untuk Gol dari PS Tira kata Rahmad Darmawan
Kehilangan Aleksandar Rakic mungkin tak bakal jadi kendala berarti bagi PS Tira. Pasalnya, mereka mampu mendatangkan pemain yang menjanjikan ketajaman
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kehilangan Aleksandar Rakic mungkin tak bakal jadi kendala berarti bagi PS Tira. Pasalnya, mereka mampu mendatangkan pemain yang menjanjikan ketajaman serupa.
Selain Loris Arnaud, eks bomber Persela Lamongan, PS Tira juga mendatangkan seorang pemain jebolan timnas Brasil.
Sosok itu adalah Ciro Alves, pemain yang terakhir kali berlaga di kompetisi teratas Thailand.
Ciro Alves didatangkan PS Tira berdasarkan rekomendasi Rahmad Darmawan, pelatih anyar mereka.
"Perekrutan mereka sesuai rekomendasi dari coach RD (Rahmad Darmawan). Pelatih yang lebih tahu bagaimana kebutuhan dan karakter pemain," tutur Bimo Wirjasoekarta, Presiden PS Tira.
Nantinya, Ciro diplot sebagai "pelayan" dari Loris Arnaud.
Dia akan dipasang di belakang Arnaud dan bertugas menyalurkan bola striker yang pernah berseragam Paris Saint-Germain tersebut.
Meski Ciro belum pernah berkompetisi di Indonesia, tak ada sedikit pun keraguan dalam diri Rahmad Darmawan.
Rekam jejaknya di Thailand jadi salah satu jaminan bagi RD bahwa pemain itu dapat mudah beradaptasi di Indonesia.
"Visi Ciro Alves itu menjadi pengumpan untuk gol. Pengalaman di Thailand menambah keyakinan kami untuk merekrutnya," tutur RD.
Sebelumnya, Ciro diresmikan bersama satu pemain asing asal Tajikistan, Khurshed Beknazarov.
Ciro Alves merupakan pemain berusia 29 tahun.
Sedangkan Khurshed Beknazarov adalah pemain bertahan yang masih berusia 24 tahun.
Meski bukan striker murni, Ciro sempat menjadi top skor turnamen di Brasil, Campeonato Pernambucano pada musim 2010.
Berkat capaiannya, jebolan timnas U-20 Brasil itu dipinang oleh tim kasta teratas Liga Brasil atau Campeonato do Brasileiro Serie A, Fluminense pada musim 2011.
Adapun saat berkompetisi di Liga Thailand 1, Ciro berseragam Chonburi FC pada musim 2018.